Suasana gayeng dan santai terjadi saat calon Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramono bersama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menggelar acara ngopi bareng bersama para pelaku UMKM di Sumber Kembangan, Desa Paron, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri, Sabtu (7/11/20) sore.
Sebelum menggelar acara ngopi bareng, rombongan Dhito bersama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berangkat dari rumah Dhito yang berada jalan Budaya Cipta Desa Tepus, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri dengan mengendarai Vespa.
Baca Juga : Wujudkan Aspirasi Pengusaha di Kabupaten Malang, SanDi Bakal Gelar Diklat Pelatihan
Dalam acara ngopi bareng tersebut, Calon Bupati Kediri yang berpasangan dengan Dewi Mariya Ulfa ini mendengar banyak masukan dan keluh kesah dari masyarakat tentang permasalahan UMKM.
Mendengar permasalahan tentang UMKM, Dhito siap mendirikan empat sentra Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Kediri.
Empat sentra UMKM tersebut rencananya akan dibagi penyebarannya yakni dua sentra UMKM di wilayah barat sungai dan dua lainnya berada di timur sungai.
Mas Dhito, sapaan akrab calon bupati Kediri ini mengaku, jika sentra UMKM dinilai penting dalam mewadahi serta membantu memasarkan produk-produk UMKM dari para pelaku usaha.
"Dengan adanya wadah dari pendirian sentra UMKM ini ke depan, harapannya dapat mempermudah serta membantu penjualan dari produk-produk yang dimiliki oleh para pelaku UMKM," ujarnya.
Lebih lanjut, putra Sekretaris Kabinet RI, Pramono Anung ini mengaku, dirinya juga terus akan memfasilitasi pendampingan produk UMKM dengan tenaga pendamping yang berpengalaman (pelatihan), pemberian modal dan membantu terhadap perizinan.
"Selain itu, kita nanti akan menggalakkan program penggunaan cinta terhadap produk UMKM. Hal itu kita galakkan dimulai dari pemerintah daerah Kabupaten Kediri,"kata dia.
"Sebagai contohnya penggunaan seragam kerja dengan memakai batik dari produk UMKM. Dengan salah satu contoh penggalakan tersebut masyarakat bisa mengikuti dan bangga dalam menggunakan produk UMKM yang dihasilkan dari pelaku usaha di Kabupaten Kediri,"tandasnya.
Baca Juga : Gempar Solid Akan Somasi Penyebar Hoax Pembelotan ke Eri-Armuji
Suasana cair dan begitu menyenangkan terjadi dalam acara tersebut. Hampir semua persoalan langsung dapat dijawab oleh Dhito.
Sementara itu, dalam kesempatan yang sama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan, karena Mas Dhito calon tunggal, maka sebenarnya tinggal bagaimana seluruh suara masyarakat didengar.ada beberapa idenya yang menarik ,terutama ia konsep sekali dengan UMKM.Saya kagum dengan UMKM nya dan mulai dari legalitas dulu.
"Legalitas menurut saya bagus, saya share pengalaman di Jawa Tengah saya undang beberapa marketplace untuk mendampingi dan melatih dan ternyata cocok,"ujarnya.
Ditambahkan Ganjar, Sebelum saya ngomong membangun jejaring malah mas Dhito sudah membangun jejaring malah dia sudah punya seribu lebih jejaring yang sudah di pandu, sudah satu langkah di depan.
"Tinggal sekarang suara rakyat didengarkan ,maka saya sendiri usulkan kepada tim sukses harus ada nomer telpon, akun medsos. Kalau nanti sudah dilantik tambah lagi dengan satu aplikasi laporan yang ada di Kabupaten Kediri,sehingga masyarakat mengakses dengan gampang dan tidak takut dan tidak susah,"imbuhnya.
"Pesan berikutnya soal Integritas terus reformasi birokrasi mesti dilaksanakan dan hukumnya wajib dan perhatikan mereka yang minoritas. Intinya kita membantu sharing,"pungkas Ganjar.
