Si jago merah kembali mengamuk. Kali ini api membakar lorong Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW), diJalan I Gusti Ngurah Rai Kelurahan Jepun Kabupaten Tulungagung, Selasa (3/11/20) sore.
Dalam kebakaran itu, api menghanguskan 2 buah kursi yang berada di lorong, samping altar. Kepala Bidang Damkar Tulungagung, Gatot Sunu menuturkan kejadian ini terjadi sekitar pukul 5 sore dan api bisa dipadamkan selang 15 menit kemudian.
Baca Juga : Temukan Mortir, Warga Tukar dengan Sebungkus Rokok
Api diduga dari korsleting kabel sound system yang berada di lorong samping gereja. Lalu lelehan kabel menyambar kursi busa yang ada di bawahnya, sehingga membuat api semakin membesar.
“Kebakaran ini skala kecil,” kata Gatot.
Saat kejadian, tak ada aktivitas di dalam gereja. Namun siang sebelum kebakaran terjadi, ada latihan anak-anak di gereja itu. Diduga mereka lupa mematikan sound system, sehingga terjadi korsleting listrik.
Sementara itu pengurus GKJW, Edi Putranto menuturkan sehari-hari gereja memang dalam keadaan kosong.
Bahkan petugas terpaksa mendobrak pintu samping gereja lantaran dalam keadaan terkunci. Aktivitas kebaktian dilakukan tiap hari Minggu pada pukul 7 dan 9 pagi.
“Kalau tukang bersih-bersih ke sini seminggu 4 kali,” jelas Edi.
Baca Juga : Kenalan di Facebook, Kenthung Setubuhi Siswi SMP
Senada dengan Damkar, Edi menduga kebakaran terjadi akibat korsleting listrik. Sebenarnya pihaknya akan merenovasi kabel sound system yang dianggap sudah udzur.
Dengan kejadian ini, mau tidak mau pihaknya mengganti kabel tersebut. “Rencananya mau diganti, kedahuluan kebakaran mau tidak mau harus diganti,” terangnya.
Tak ada korban jiwa dalam kejadian ini, kerugian materi masih dalam penyelidikan.