Salah seorang wartawan senior di Lumajang yang dikenal memiliki dedikasi tinggi terhadap profesinya, Munjari Triono, malam ini, Senin (2/11) tutup usia.
Informasi yang berhasil kami himpun dari sesama awak media di Lumajang menyebutkan, sore tadi sebelum magrib Munjari Triono berangkat ke Rumah Sakit Bhayangkara Lumajang untuk berobat diantar istrinya dengan menggunakan motor.
Baca Juga : Empat ATM BRI Dalam Kondisi Tanpa Mesin, Ternyata Ini Yang Terjadi
Namun belum jauh dari rumahnya, Munjari Triono tampak sangat lemah diatas sepeda motor yang dikemudikan istrinya. Mengetahui keadaan ini, salah seorang tetangganya kemudian mengantar Munjari dengan menggunakan mobil.
"Didalam mobil Mas Munjari tampak sangat lemas. Belum lama sampai dirumah sakit Bhayangkara Lumajang, Mas Munjari dinyatakan sudah meninggal dunia," kata Rudi yang mengantar almarhum sampai ke rumah sakit Bhayangkara.
Kabar meninggalnya Munjari Triono pertama kali diperoleh media ini melalui chat salah seorang anggota Forum Komuniasi Wartawan Lumajang (FKWL) yang mengabarkan kabar duka tersebut.
"Ya benar om, saya mendegar sendiri dari istrinya. Ini teman-teman sedang bersiap menuju RS. Bhayangkara Lumajang," kata Indana, salah seorang anggota FKWL, malam ini.
Sejumlah pengurus dan anggota FKWL, malam ini langsung berangkat dari kantor FKWL menuju rumah duka di desa Kunir. Almarhum dimakamkan malam ini juga di pemakaman umum yang tidak jauh dari kediamannya.
Baca Juga : Nenek 75 Tahun di Lumajang Rela Jadi Buruh Tani demi Hidupi Keluarga
Munjari Triono yang selalu memanggil temannya dengan panggilan "Deh", dikenal sebagai pekerja keras. Koran Memorandum tempatnya bekerja digawangi seorang diri, walau harus menulis beberapa berita dalam sehari.
“DIa sangat baik, dan mudah berbagi berita dan foto dengan teman wartawan di Lumajang,” kata M. Arif, Ketua FKWL Lumajang.
Selamat Jalan Kawan, Semoga seluruh amal baikmu akan mengantarmu ke Surga.