BANGKALANTIMES - Upaya pemulihan ekonomi, Pemerintah Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur, menyiapkan dana Rp 4,6 miliar untuk pembangunan atau renovasi kios di 12 pasar di Bangkalan.
Rencana itu disampaikan oleh Kepala Bidang (Kabid) Pengelolaan Pasar Dinas Perdagangan (Disdag) Kabupaten Bangkalan Sutanto.
Baca Juga : Gelontorkan Rp 200 Juta, Pemkot Batu Muluskan Akses Jalan Brau-Paralayang
Adapun soal anggaran senilai Rp 4,6 M tersebut, Sutanto menyebutkan berasal dari dana insentif daerah (DID) yang nantinya akan dibagi ke 23 kegiatan pembangunan. "Dari 23 kegiatan tadi, setiap kegiatan akan dianggarkan sebanyak Rp 200 juta," jelas Sutanto, Sabtu (24/10/2020).
Sementara ini, Disdag masih belum menentukan pasar mana nantinya yang akan idibangun atau direnovasi. Sebab, saat ini masih memasuki tahap penyeleksian.
"Artinya kami akan melakukan penyeleksian khusus terhadap 12 pasar tadi, pasar mana yang sekiranya paling membutuhkan untuk dibagun," ujarnya.
Selain itu, Sutanto menjelaskan mengapa merencanakan pembangunan di tengah pandemi. Kata dia, ini merupaka bentuk pemulihan ekonomi.
"Jika ada salah satu pasar yang rusak serta yang tidak ada kiosnya, jika dibangun, akan menjadi pemulihan ekonomi bagi masyarakat. Dana DID jika digunakan untuk pembanguanan pasar kan tidak salah karena tujuannya untuk pemulihan ekonomi," imbuhnya.
Baca Juga : Telan Anggaran Rp 2 M, Alat Panoramic di RSDUMA Belum Digunakan
Tidak hanya itu. Sutanto pun menjelaskan, dari 29 jumlah pasar keseluruhan di Bangkalan, mengapa hanya 12 pasar yang dibangun. Menurut dia, sisa dari itu akan ia rencanakan pada tahun 2021 mendatang. "Artinya, jika ada dana lagi, sisa dari 12 pasar tadi akan kami bangun tahun berikutnya, secara bertahap," pungkasnya.