free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Masuki Musim Penghujan, Plt Bupati Jember Tekankan Pencegahan Hadapi Bencana

Penulis : Hirna Ramadhanianto - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

16 - Oct - 2020, 22:00

Placeholder
Plt Bupati Jember Meninjau Kesiapan BPBD usai Apel Kesiapsiagaan Bencana

Kabupaten Jember mulai memasuki musim penghujan, meski turun dengan intensitas sedang namun hampir merata di setiap wilayah. Bersamaan dengan itu, potensi terjadinya bencana alam secara perlahan mulai diantisipasi oleh pemerintah daerah dan instansi terkait.

Plt Bupati Jember Abdul Muqit Arief mengatakan, Jember memiliki potensi bencana seperti banjir, tanah longsor, dan puting beliung. Untuk itu, sebuah pencegahan diperlukan sebelum bencana menghampiri.

Baca Juga : Dewan Kabupaten Malang Soroti Realisasi Pembangunan Infrastruktur dan Alun-Alun

"Dulu kita penanganannya reaktif, tetapi sekarang lebih ke preventif," ucapnya saat menjadi inspektur upacara apel kesiapsiagaan bencana di Makodim 0824.

Dalam apel yang melibatkan unsur TNI-Polri, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan Pramuka itu, Abdul Muqit meminta semua unsur untuk bersiap siaga seawal mungkin. 

Ia menyoroti salah satu faktor yang kerap terjadi di lapangan saat terjadinya bencana adalah masyarakat yang kurang siap. Masyarakat, lanjutnya, harus sadar bahwa beberapa titik daerah di Jember rawan akan bencana.

"Terlebih bagi masyarakat yang tinggal di daerah rawan harus sadar dan kita mengedukasi agar menjadi masyarakat yang paham sehingga tatkala terjadi bencana mereka tahu apa yang harus dilakukan," tandasnya.

Sejarah mencatat, bencana alam yang mengakibatkan lebih dari 50 nyawa melayang pernah menimpa masyarakat pada tahun 2006. Curah hujan tinggi selama 12 jam itu membuat sungai meluap dan meluluhlantakkan desa-desa di Kecamatan Panti. Sampai saat ini pun, Kecamatan Panti masuk dalam titik rawan bencana alam.

Baca Juga : Pjs Bupati Blitar Budi Santosa Yakin Pembangunan JLS akan Berdampak Positif pada Semua Sektor

Lebih jauh Abdul Muqit berharap, masyarakat mulai membudayakan sikap ramah kepada lingkungan dengan cara membung sampah pada tempatnya, melakukan penghijauan, dan tidak sembarangan menebang pohon.

 


Topik

Pemerintahan



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Hirna Ramadhanianto

Editor

Sri Kurnia Mahiruni