Pemandian air panas Pacet, Air Terjun Dlundung, Ranu Manduro. Mungkin sudah tidak asing lagi dengan destinasi-destinasi wisata favorit di Kabupaten Mojokerto itu. Bahkan Ranu Manduro sempat viral di media sosial tahun lalu.
Namun, pernahkah mendengar destinasi jelajah alam Blentreng Gunung Buthak lereng Gunung Anjasmoro? Ya itulah destinasi wisata alam terbaru yang penuh tantangan tapi menawarkan pemandangan indah di Bumi Majapahit.
Baca Juga : Nikmati Jajan Tradisional di Tulungagung Ini Bayar dengan Koin Kayu, Mau Tahu Tempatnya?
Lokasinya berada di Dusun Blentreng, Desa Ngembat, Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto. Tempat wisata ini baru dibuka setahun yang lalu dan menyediakan berbagai jenis wisata. Di antaranya puncak Gunung Buthak, arung jeram Sungai Segaluh, Candi Mahkota Prabu Joyo Binangun, Air Terjun Sumber Giman, dan Batu Payung.
Menurut Kepala Dusun (Kasun) Blentreng Tohari, daerahnya memiliki banyak potensi wisata yang menarik untuk disuguhkan kepada para wisatawan. Misalnya mendaki Gunung Buthak, bersepeda, menikmati air terjun, bumi perkemahan, dan pemandangan pegunungan lereng Anjasmoro.
Hanya, untuk menikmati keindahan objek wisata tersebut, dibutuhkan sedikit perjuangan. Hal ini dikarenakan akses jalan menuju okasi wisata tersebut masih perlu diperbaiki.
“Jalan menuju dusun kami memang masih butuh perbaikan. Jaraknya sekitar 1,5 km. Selain itu, dibutuhkan penerangan lampu jalan karena di salah satu jalan ada jurang yang cukup dalam,” ungkapnya.
Tohari menyayangkan jika potensi keindahan alam di daerahnya tidak digarap secara maksimal. Apalagi objek wisata jelajah alam Blentreng dapat menambah pendapatan warga setempat.
Baca Juga : Pikat Wisatawan, Dusun Gerdu di Kota Batu Ini Pajang Ornamen-Ornamen Bambu Cantik Hingga Taman Toga
“Selama ini, sudah ada beberapa pengunjung dari luar Kabupaten Mojokerto. Di antaranya dari Surabaya dan Banyuwangi. Cuma belum maksimal,” ucap dia.
Potensi wisata alam di Blentreng ini juga menarik perhatian sejumlah komunitas. Salah satunya adalah Sahabat Anjasmara Volunteer. Para relawan ini memiliki peran penting dalam membantu pengembangan objek wisata jelajah alam tersebut.
Tohari berharap ke depannya akses jalan dapat diperbaiki dan lampu penerangan jalan juga tersedia. Dengan begitu, para wisatawan tertarik untuk datang dan menikmati keindahan objek wisata jelajah alam Blentreng.