free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Polemik Iuran PKL, Ketua Paguyuban PKL dan Satpol PP Angkat Bicara

Penulis : Imam Faikli - Editor : Moch. R. Abdul Fatah

22 - Sep - 2020, 00:05

Placeholder
Ahmad Fauzi, Ketua PKL dan Sekretais PKL saat menunjukkan berita tuduhan pungli kepada Satpol-PP, (foto/ redaksi bangkalantimes.com)

Beredarnya berita pungutan liar (pungli) dan penjualan lahan lapak oleh Ketua Paguyuban Pedagang Kaki Lima (PKL) atau Mainan Stadion Gelora Bangkalan (SGB), Madura, Jawa Timur, dilingkungan SGB mendapat respon dari Ketua Paguyuban Ahmad Fauzi.

Menurut Fauzi tuduhan pungli dan penjualan lahan lapak yang dilaporkan oleh salah satu anggotanya itu tidak pernah ia lakukan. Bahkan, adanya iuran senilai 2 ribu hingga 4 ribu itu atas dasar kesepakatan bersama.

Baca Juga : Balap Lari Liar Jadi Trend Diberbagai Daerah, Polisi Tak Segan Berikan Sanksi Tegas

"Pungutan itu atas dasar kesepakatan bersama saat saya terpilih jadi ketua PKL, bahkan dalam kesepakatan itu, disaksikan langsung oleh instansi terkait dan perwakilan anggota PKL," ujarnya, Senin (21/09/2020).

Perihal penjualan lahan lapak, Fauzi menegaskan juga tidak ada, namun kalau penjualan rombong milik pribadi itu ada atau penggantian listrik milik pribadi ke orang lain.

"Semisal ada penjual baru, dia nyambung listrik ke saya, otomatis dia bayar ke saya karena milik pribadi, tapi kalau untuk penjualan lapak saya pastikan itu tidak ada," kata dia menegaskan.

Oleh sebab itu, Fauzi mengaku, ini menyangkut nama baiknya sebagai ketua PKL, kalau memang ada permasalahan, harusnya dirembukkan terlebih dahulu.

"Untuk itu saya menginginkan, pelapor harus meminta maaf lewat media karna pelaporannya lewat media, kalau tidak, tindakan ini akan saya bawa ke ranah hukum," pintanya.

Sementara itu, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Bangkalan Irman Gunadi mengatakan, beberapa hari lalu memang sempat ramai dengan kepemimpinannya Ahmad Fauzi sebagai ketua PKL.

"Makanya kami menginisiatifkan dalam minggu ini akan kita kumpulkan lagi mereka, InshaAllah Rabu depan," katanya.

Karana, pihaknya mendengar dalam permasalahan itu dikaitkan dengan Satpol-PP, bahkan kata dia, Satpol-PP dianggap mendapat jatah bulanan dari kegiatan PKL di SGB tersebut.

"Kami sudah memerintahkan intel kami kesitu, cuma kelirunya  gak difoto waktu itu, memang ada orang yang nagih itu berpakaian kayak Satpol-PP, sehingga orang-orang mengira itu suruhannya Satpol-PP," akunya.

Baca Juga : Korban Meninggal Kecelakaan Kerja RSI Unisma Jadi 5 Orang, Polisi Segera Panggil Yayasan

Gun sapaan lekatnya mengaku, dari pihak Satpol-PP tidak ada yang seperti itu. "Makanya nanti kami konfirmasi itu. Malah, kemarin mereka itu minta pergantian pengurus, ya oke nanti kita fasilitasi, mungkin Rabu besok ini," ucap dia.

Selain itu, dia menegaskan untuk masalah iuran tidak ada kaitannya dengan Satpol-PP, bahkan iuran itu atas dasar inisiatifnya Ahmad Fauzi yang ditarik dari PKL dengan iuran ada yang 10 ribu.

"Alasannya iuran itu dibuat untuk membeli tempat sampah, dan membayar petugas sampah yang nyapu-nyapu, itu alasannya Fauzi," terangnya.

Bahkan Gun sempat menyarankan kepada Fauzi saat dikumpulkan pertama kali, bahwa Fauzi harus ada keterbukaan terhadap PKL yang lain dan menyepakati iurannya berapa.

Selain itu, dia menyarankan untuk mengadakan pertemuan setiap bulan agar ada keterbukaan terhadap PKL terkait penggunaan hasil iuran. 

"Makanya saya menyarankan, kalau bisa mas Fauzi, belikan seragam, belikan payung apa gitu, biar samaan di stadion itu, tapi sampai sekarang belum ada," tutupnya.


Topik

Peristiwa



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Imam Faikli

Editor

Moch. R. Abdul Fatah