Perguruan silat Persatuan Setia Hati Terate (PSHT) Tulungagung akan melakukan acara pengesahan anggota baru pada September mendatang.
Acara ini akan diikuti oleh ribuan anggota baru perguruan yang diinisiasi oleh Ki Hadjar Hardjo Oetomo dan berdiri pada tahun 1922.
Baca Juga : Gelar Acara Agustusan di Kota Blitar, Izin Dulu Satgas Covid-19
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, acara pengesahan biasanya dipusatkan di satu tempat. Untuk tahun ini acara pengesahan akan dilakukan di 7 lokasi berbeda.
Bupati Tulungagung melalui kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kabupatan Tulungagung, Galih Nusantoro menyampaikan, PSHT sudah melakukan penandatanganan kesepakatan untuk memecah acara pengesahan.
Penandatangan kesepakatan ini dilakukan di hadapan Forkopimda di Pendopo Tulungagung, Rabu (19/8/20).
“Pelaksanaanya September dan PSHT sudah menandatangani nota kesepahaman dengan kita tidak tersentral dalam satu tempat,” ujar Galih.
Salah satu isi dari nota kesepahamaman ini adalah memecah peserta pengesahan anggota baru di 7 lokasi. Hal itu dilakukan untuk menghindari adanya kerumunan massa di satu titik.
Pelaksanaan pengesahan akan dipecah di 7 korwil yang ada.
Pihaknya juga membahas adanya sanksi jika dalam cara pengesahan itu tidak menerapkan protokol kesehatan, seperti tidak memakai masker.
“Tadi dalam pembinaanya Bupati, Kapolres dan Dandim langsung menyampaikan ke pengurus tetap patuhi protokol kesehatan,” bebernya.
Selain itu pihaknya juga melarang adanya konvoi dan penggembira dari luar daerah.
Baca Juga : Gelar Acara Agustusan di Kota Blitar, Izin Dulu Satgas Covid-19
Sementara itu Ketua PSHT Tulungagung, Cipto Nurdiantoro menegasakan jika dalam pelaksanaan pengesahan tahun ini pihaknya melarang adanya tim penggembira dari dalam maupun luar daerah.
Pihaknya sudah memberitahukan hal itu pada pengurus PSHT tetangga seperti wilayah Kediri, Trenggalek dan Blitar.
“Kita larang adanya penggembira dari luar daerah,” ujar Cipto.
Dari data yang dimiliki, tahun ini ada sekitar 1.562 anggota baru yang akan ikut pengesahan.
Untuk menghindari kerumunan, pihaknya sudah menandatangani nota kesepahaman agar pengesahan dilakukan di 7 lokasi berbeda. “Nanti akan kita bagi di titik pengesahan,” pungkasnya.
