free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Ziarah Kebangsaan, Ini Pesan Pimpinan DPRD Kota Blitar di Haul Bung Karno

Penulis : Aunur Rofiq - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

22 - Jun - 2020, 01:26

Placeholder
Wakil Ketua DPRD Kota Blitar Yasin Hermanto bersama Forkopimda menghadiri ziarah kebangsaan dalam rangka peringatan Haul Bung Karno ke-50

Pemerintah Kota Blitar bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Blitar gelar ziarah kebangsaan ke makam Presiden Pertama RI Ir Soekarno (Bung Karno) di Kelurahan Bendogerit, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, Minggu (21/6/2020). 

Ziarah kali ini dilaksanakan dalam rangka puncak peringatan hari wafatnya (Haul) Bung Karno ke 50.

Baca Juga : Masa Transisi Berlanjut, Pemkot Malang Minta Influencer Turut Edukasi Masyarakat

Ziarah diawali dengan upacara bendera di halaman Makam Bung Karno. Acara kemudian dilanjut dengan prosesi doa dan tabur bunga di pusara makam Putra Sang Fajar. Seluruh tokoh dan pemimpin Kota Blitar hadir dalam agenda ini, diantaranya Wali Kota Blitar Santoso, Ketua DPRD dr Sahrul Alim, Wakil Ketua DPRD Yasin Hermanto, Kapolres Blitar Kota AKBP Leonard M Sinambela dan Dandim 0808/Blitar Letkol Inf Kris Bianto. 

Dikatakan Wakil Ketua DPRD Kota Blitar, Yasin Hermanto, Haul Bung Karno ini sudah menjadi tradisi bagi bangsa Indonesia. Masyarakat Kota Blitar selalu mengadakan Haul Bung Karno setiap tahun di bulan Juni. Tujuan dari haul adalah mengirim doa untuk arwah Bung Karno.

“Kita doakan mudah-mudahan beliaunya diampuni oleh Allah SWT atau mendapatkan maghfiroh. Yang kedua, mudah-mudahan semua amal baiknya diterima Allah SWT. Dan terakhir, mudah-mudahan selalu mendapatkan tempat di sisi Allah SWT dan diterima seluruh amal ibadahnya,” ungkap Yasin Hermanto.

Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menambahkan, haul diadakan dalam budaya Jawa sebagai pengeling-eling (pengingat). Bahwa Bung Karno merupakan tokoh bangsa yang punya andil terhadap kemerdekaan Indonesia. 

“Beliau selain negarawan, juga patut disebut sebagai aulia atau wali. Sehingga dalam bahasa pondokan, wafatnya beliau ini selalu diperingati atau dihauli,” tegasnya. 

Baca Juga : Pasca PSBB Jilid 1 di Malang Raya, Gubernur Sampaikan Jangan Ada Kelonggaran

Yasin menambahkan, meski digelar secara sederhana di tengah pandemi covid-19, Haul Bung Karno pada tahun ini punya banyak makna. Diantaranya mendorong masyarakat untuk selalu bersyukur dengan jasa dan perjuangan Bung Karno sehingga saat ini Indonesia bisa merdeka.

“Saat ini masih ada negara yang belum merdeka. Kemerdekaan ini harus kita syukuri dan kita isi dengan aktivitas dan kegiatan yang bermanfaat. Ayo bersama-sama kita berkarya untuk Indonesia agar negara kita semakin maju,” pungkasnya.(*)


Topik

Peristiwa



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Aunur Rofiq

Editor

Sri Kurnia Mahiruni