Kebijakan pemerintah memasuki New Normal tak berigutu berdampak bagi warga di Kota Madiun. Hal itu sebagaimana diungkapkan oleh Wali Kota Madiun Maidi.
Menurutnya, kebijakan New Normal itu tidak banyak berpengaruh di Kota Madiun. Sebab, masyarakat Kota Madiun sudah menerapkan hal itu secara tidak langsung selama ini.
Baca Juga : Kelompok Transportasi Sumbang Inflasi Tertinggi Kota Malang
"Dari awal kita tidak Lockdown juga tidak PSBB artinya aktivitas masyarakat tetap berjalan biarpun dengan pembatasan-pembatasan. Konsep new normal juga seperti itu," kata Maidi.
Kota Madiun siap menerapkan kebijakan itu jika memang diperlakukan.Seperti diketahui aktivitas perekonomian tidak lumpuh di kota Madiun sejak awal masuknya covid- 19 tersebut. Namun protokol kesehatan selalu dikedepankan.
Maidi mencontohkan aktivitas di pasar tradisionalpun juga dilakukan pemeriksaan suhu tubuh rutin bagi pedagang dan pembelinya. Selain itu masyarakat pasar juga wajib memakai masker . Adapun penyemprotan disinfektan dilakukan kalau malam hari usai aktivitas pasar selesai.
"Kita tetap berjalan seperti biasa tetapi harus waspada upaya-upaya protokol kesehatan itu merupakan salah satu bentuk kewaspadaan kita bersama," ujarnya.
Pemerintah Kota Madiun juga terus berkeliling mensosialisasikan pentingnya protokol kesehatan cuvid 19 selain itu juga membagikan masker bagi masyarakat. Artinya tidak ada alasan untuk tidak memakai masker jika masuk di wilayah kota Madiun.
Kota Madiun juga termasuk kawasan tertib masker karena itu tim selalu memantau masyarakat dan memastikan kebijakan dapat berjalan dengan baik terutama di Kelurahan dengan kasus-kasus covid-19.