Bersaing dengan 13 Daerah, Kota Batu Targetkan Medali Semua Nomor Cabor Berkuda Memanah
Reporter
Prasetyo Lanang
Editor
A Yahya
28 - Jun - 2025, 02:42
JATIMTIMES - Sebanyak 84 atlet Cabang olahraga (cabor) Horseback Archery (HBA) mulai bertanding dalam Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur IX di Bukit Bintang Jalan Sultan Agung Kota Batu, Sabtu (28/6/2025). Kontingen Kota Batu menjadi salah satu yang terbanyak menurunkan atlet di semua nomor cabor di antara 12 daerah lainnya. Targetnya tuan rumah mendulang medali dari semua nomor.
Untuk diketahui, pada Porprov Jatim IX 2025 ada 12 nomor lomba cabor HBA. Sebanyak 6 nomor putra dan 6 nomor putri. Terbaru, Kota Batu berhasil meraih medali perdana yang disumbang oleh salah seorang atlet pada kategori dynamic shoot putra. Medali ditambah, atlet putri telah menduduki posisi tiga besar kategori dynamic shoot putra.
Baca Juga : Tenis Meja Tunggal Putra Sumbangkan Emas dan Perak untuk Kontingen Kota Batu
"Sudah meraih satu perak dan satu perunggu. Saat ini masih terus berlangsung beberapa nomor putra dan putri yang belum bertanding," terang Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Batu Sentot Ari Wahyudi.
Pada kategori berkuda, para peserta diperbolehkan uji lapangan pada Jumat (27/6/2025) kemarin. Pada proses uji lintasan itu, para atlet juga akan diadu ketangkasan untuk mengetahui sejauh mana kemampuan atlet dalam membidik meski dalam keadaan bergerak.
Hari ini (28/6/2025), para atlet akan memperebutkan medali pada kategori circle 40D, double shoot, triple hingga shoot circular track. Artinya, para pemanah menaiki kuda sembari membidik sasaran yang berada di tengah arena.
Sentot menyebut, tahun ini Kota Batu telah menerjunkan sebanyak delapan atlet yang beberapa diantaranya juga telah berprestasi pada cabor HBA pada Porprov VIII yang digelar 2023 lalu. Sehingga, Sentot optimistis kemenangan kembali diraih oleh Kota Batu yang sebelumnya menyabet medali perak akan naik kelas meraih medali emas pada Porprov Jatim IX. "Sejauh ini, saingan terberat dari Kota Malang karena atletnya cukup kuat," katanya.
Baca Juga : Baca Selengkapnya
