Damkar Banyuwangi Sukses Tangani Ratusan Kasus Kebakaran dan Non-Kebakaran pada 2024
Reporter
Nurhadi Joyo
Editor
Yunan Helmy
06 - Dec - 2024, 09:42
JATIMTIMES - Petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Kabupaten Banyuwangi sukses menangani ratusan kasus kebakaran dan non kebakaran pada 2024.
Menurut Plt Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Kabupaten Banyuwangi Yoppy Bayu Irawan, sampai dengan 2 Desember 2024, pihaknya dalam menindaklanjuti laporan warga untuk menangani 175 kasus kebakaran mulai dari skala kecil sampai dengan skala besar.
Baca Juga : Tim Takewondo Jatim Raih 8 Medali di Kejurnas Taekwondo Cadet dan Junior
Dengan banyaknya kasus kebakaran yang terjadi di wilayah Banyuwangi, pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk selalu hati-hati dan tetap waspada di rumah maupun di lingkungan masing-masing.
“Kasus kebakaran yang paling banyak terjadi 80 persen disebabkan oleh hubungan arus pendek listrik atau korsleting dan 20 persen disebabkan oleh kompor dan faktor-faktor lain,” ujarnya.
Selain itu. Yoppy mengimbau untuk memastikan peralatan elektronik yang tidak terpakai dalam kondisi mati dan dicabut koneksinya dari saluran listrik.
Yoppy juga mengingatkan warga untuk sering melakukan pemeriksaan jaringan listrik yang ada di rumah mereka. Sebab, penyebab terbanyak terjadinya kasus kebakaran karena hubungan arus pendek listrik yang ada di rumah. Sehingga perlu diwaspadai dan dilakukan cek ulang barangkali kondisi kabelnya sudah tua maupun beban listriknya tidak sesuai lagi dengan daya yang ada saat ini.
Dia mencontohkan rumah tinggal warga pada awalnya menggunakan listrik dengan daya 450 VA, kemudian diubah dayanya menjadi 900 VA bahkan lebih, tetapi kondisi jaringan listriknya masih menggunakan yang lama sehingga bebannya tidak sepadan dan tidak sesuai dengan kondisi kebutuhan sekarang.
“Sehingga apabila memungkinkan, supaya jaringannya diganti yang memadai dengan beban yang dipakai oleh rumah tersebut,” imbuh Yoppy.
Selanjutnya dia mengingatkan kepada warga untuk memastikan kompor dalam kondisi tidak menyala apabila akan meninggalkan rumah.
Kemudian rutin melakukan pengecekan selang regulator dan kondisi kompor elpiji supaya sering-sering dibersihkan agar saluran gasnya bisa lancar. ”Kadang terjadi pada saat dinyalakan meledak karena ada kerusakan kompor dan tidak lancar saluran gasnya,” imbuhnya.
Baca Juga : Baca Selengkapnya