Wali Kota Eri Sebut Ada 200 Titik Banjir di Surabaya jadi Prioritas Penanganan

Editor

A Yahya

30 - Nov - 2024, 07:34

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi


JATIMTIMES - Setelah habis masa cuti kampanye selama dua bulan, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi kembali turun ke jalan mengentaskan permasalahan banjir dan genangan di Kota Pahlawan. Setiap menjelang hujan, ia rutin berkeliling kota melihat kondisi rumah pompa hingga saluran, sembari berkoordinasi dengan para muspika se-Surabaya. Karena, saat ini masih ada 200 titik banjir hingga genangan yang menjadi prioritas utama penanganan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya.

Seperti kemarin sore ketika terjadi hujan deras dan angin puting beliung di wilayah Dharmawangsa, Manyar Tegal, dan di wilayah Surabaya barat. Wali Kota Eri Cahyadi turun ke lapangan melakukan kroscek secara langsung, kondisi saluran hingga rumah pompa. Bahkan, ia sempat menilik rumah-rumah warga yang terdampak angin puting beliung. 

Baca Juga : Sukseskan Ketahanan Pangan Nasional, Forkompinda Panen Raya Jagung di Desa Tugu Rejotangan

Setelah keliling kota melakukan peninjauan, Wali Kota Eri Cahyadi mengatakan, banjir di kawasan Surabaya barat dan selatan, seperti Dukuh Kupang, Tengger Raya, dan Kupang Baru. “Ini tadi ada genangan tapi cepat surut, itu ada di Kupang Baru, karena di Kupang Baru ini jembatannya rendah,” kata Wali Kota Eri, Sabtu, (30/11/2024). 

Akibat jembatan di Kupang Baru yang terlalu rendah, air meluber, menggenang hingga ke jalan. Maka dari itu, Wali Kota Eri ingin jembatan tersebut ditinggikan agar warga sekitar nyaman dan tidak lagi terjadi genangan setiap kali musim hujan. 

Namun, lanjut Wali Kota Eri, rencana pembangunan jembatan tersebut ada penolakan dari pihak RT dan RW di Kupang Baru. Padahal, tujuan Wali Kota Eri meninggikan jembatan tersebut agar air tidak menggenang ketika hujan. Menurutnya, ketika di Kupang Baru terjadi hujan air bisa meluber ke jalan.

“Ternyata waktu mau dibangun jembatan itu RT/RW-nya menolak, masa tak tinggal dua bulan ae (camat-lurah) gak bisa menyampaikan begitu. Kalau RT/RW-nya menolak, suruh tanda tangan (surat pernyataan) gak tak bangun sisan, aku yo gak ngerti yoan (nggak saya bangun sekalian, saya juga tidak tahu kenapa ditolak),” ujar Wali Kota Eri. 

Wali Kota Eri mencontohkan, seperti jembatan yang berada di Wisma Tengger...

Baca Selengkapnya


Topik

Pemerintahan, eri cahyadi, wali kota surabaya, banjir surabaya,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette