Satu Bulan Berkampanye di Kabupaten Malang, Ini yang Didapat Dokter Umar
Reporter
Tubagus Achmad
Editor
Sri Kurnia Mahiruni
24 - Oct - 2024, 04:14
JATIMTIMES - Selama satu bulan lamanya Calon Wakil Bupati Malang nomor urut dua yakni Umar Usman secara bergiliran berkunjung dan berkampanye di setiap kecamatan yang ada di Kabupaten Malang.
Pasalnya, sejak tanggal 25 September 2024, politisi yang akrab disapa Dokter Umar tersebut telah melakukan kampanye bersama Calon Bupati Malang nomor urut dua yakni Gunawan HS Wibisono.
Baca Juga : Kulit Bergelambir? Dokter Dion Sarankan Atasi Lewat 3 Cara Ini
Hal itu mengacu pada PKPU Nomor 2 Tahun 2024 tentang Tahapan dan Jadwal Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tahun 2024. Di mana dalam PKPU tersebut, jadwal tahapan kampanye pasangan calon kepala daerah berlangsung sejak tanggal 25 September sampai 23 November 2024.
Dokter Umar menyampaikan, banyak aspirasi serta keluhan yang diterima oleh dirinya ketika melakukan kampanye ke desa-desa se- Kabupaten Malang. Mulai dari persoalan infrastruktur, kesehatan, pendidikan hingga ekonomi.
"Kita lihat memang masyarakat mengeluhkan infrastruktur. Akses ke tempat wisata infrastrukturnya hancur. Akhirnya wisatanya jadi mundur, pendapatan masyarakat di daerah situ terpukul," ujar Dokter Umar kepada JatimTIMES.com.
Pria yang dulunya pernah menjabat sebagai Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Malang ini menuturkan, selain infrastruktur, bidang pertanian juga menjadi salah satu poin keluhan dari masyarakat Kabupaten Malang.
"Bidang pertanian bagaimana tata kelola pupuk, terus terang belum berpihak kepada petani. Petani yang seharusnya mendapatkan subsidi kadang-kadang salah sasaran," tutur Dokter Umar.
Selain itu, mantan Ketua GP Ansor Kabupaten Malang ini juga menyampaikan, bahwa persoalan di dunia pendidikan juga menjadi suatu permasalahan yang banyak dikeluhkan oleh masyarakat. Terlebih lagi, selama ini pendidikan gratis selalu digaungkan oleh pemerintah pusat maupun daerah.
Kemudian untuk persoalan di dunia kesehatan, Dokter Umar menyebut banyak masyarakat yang mengeluhkan sulitnya akses layanan kesehatan gratis bagi masyarakat tidak mampu di Kabupaten Malang.
Dokter Umar pun juga sempat menyinggung perihal permasalahan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang dengan BPJS Kesehatan perihal pembatasan akses layanan kesehatan bagi masyarakat Kabupaten Malang yang disebabkan oleh data yang kurang akurat...