Polisi Tangkap Residivis Pelaku Penembakan Warga di Kota Batu, Ini Motifnya
Reporter
Prasetyo Lanang
Editor
Yunan Helmy
11 - Oct - 2024, 12:06
JATIMTIMES - Pelaku penembakan warga di Kelurahan Temas, Kecamatan Batu, Kota Batu, akhirnya ditangkap Polres Batu. Pelaku berinisial MS (52), pekerja swasta asal Desa Satporenggo, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang. Terungkap bahwa pelaku merupakan residivis kasus serupa.
Kapolres Batu AKBP Andi Yudha Pranata membenarkan. Menurut kapolres, sebelum aksi penembakan dilakukan di Kelurahan Temas pada Kamis (10/10/2024) kemarin, diketahui pelalu sudah melakukan aksi yang sama sebelumnya dengan korban berbeda.
Baca Juga : Bangunan Dinsos Terbakar, Kerugian Diperkirakan Rp 400 Juta
Terungkap dari dua kali aksi, pelaku selalu membawa senjata rakitan dalam tas. Korban penembakan pertama mengalami luka di tangan kiri dan korban kedua mengalami luka di dada kirinya.
"Peristiwa tindak pidana penganiayaan menggunakan senjata rakitan dengan menembak. Dilakukan dua kali, pertama pada hari Selasa 1 Oktober 2024 pukul 15.30 pada TKP perempatan lampu merah Arhanud Desa Pendem, Junrejo, Kota Batu. Kedua, Kamis 10 Oktober pulul 13.50," jelas Andi dalam konferensi pers, Jumat (11/10/2024).
Sama sama dilakukan pada siang hari dan sore hari, kedua aksi penembakan identik dilakukan di lokasi yang tidak jauh dari persimpangan jalan. Andi mengungkapkan, dua korban masing-masing yakni HS (27), asal Desa Petungsari, Pandaan, Kabupaten Pasuruan, dan korban keduanya AS (38), penjual bakso yang merupakan warga Temas, Kota Batu.
Dari data yang dihimpun, pelaku selama ini sering tinggal berpindah tempat atau nomaden. Namun, ia sudah lama tinggal di Kota Batu. Pelaku juga tak lagi bersama dengan keluarganya.
Andi menyebut, dari kronologis peristiwa yabg dilakukan dua kali, pelaku melancarkan aksi tersebut kareja merasa dipepet atau dibuntuti pengendara lain.
Seperti pada kejadian di depan Kelurahan Temas, korban sehabis berziarah ke makam dengan anak dan istrinya dicurigai telah mengikuti pelaku. Hingga akhirnya pelaku mengeluarkan senjata rakitan siap pakai.
"Dugaan motif si pelaku merasa dibuntuti oleh korban. Sehingga melewati korban lalu putar balik dengan cepat, tanpa perhitungan lama langsung mengeluarkan senjata dari tas dengan tangan kiri dan menembakkan ke korbannya," ungkapnya.
Dikatakan, motif tersebut diduga karena gelisah mengalami permasalahan dengan penagih utang. Pelaku sering gelisah dan dengan reaktif melancarkan aksi penganiayaan dengan senjata...