Isak Tangis Pecah Saat Kombes Pol Budi Hermanto Tinggalkan Polresta Malang Kota
Reporter
Irsya Richa
Editor
Sri Kurnia Mahiruni
08 - Oct - 2024, 06:27
JATIMTIMES - Isak tangis dan rasa haru seakan tak terbendung saat Kombes Pol Budi Hermanto secara resmi melepas jabatannya sebagai Kapolresta Malang Kota pada momen Lepas Sambut di Mapolresta Malang Kota, Selasa (8/10/2024).
Pelepadan dilakukan dengan ritual, barisan pedang pora para Perwira Polresta Malang Kota memayungi Buher bersama istri Enic Budi Hermanto, yang juga didampingi Kapolresta Malang Kota yang baru Kombes Pol Nanang Haryono bersama istrinya Nany Nanang Haryono dari halaman Mapolresta Malang Kota.
Baca Juga : Dinsos-P3AP2KB Andalkan PATBM Tangani Kasus Kekerasan Anak dan Perempuan di Tingkat RT
Kemudian berjalan melintasi karpet merah melewati gerbang pora, sambil berjabat tangan dan berpamitan. Momen ini pun benar-benar dimanfaatkan seluruh anggota Polresta Malang Kota.
Isak tangis pun tak bisa terbendung, terlebih saat pria yang akrab disapa Buher memeluk para anggota. Hingga di depan gerbang keluar Mapolresta Malang Kota telah menanti Vespa yang telah dimodifikasi dengan tempat boncengan di sampingnya untuk dinaiki meninggalkan Polresta Malang Kota.
Tak hanya itu saja, sebagai bapak disabilitas di Kota Malang, Buher mendapatkan kejutan dari para disabilitas yang hadir untuk melepasnya. Tangis seakan tak terbendung saat seluruh penyandang disabilitas menyanyikan lagu Ayah dari Seventen.
“Beliau sudah kami anggap seperti bapak, begitu banyak bantuan yang kami terima dari beliau,” ungkap Yuning Kartikasari dari Yayasan Anak Bangsa dengan suara bergetar menahan tangis.
Ya Buher telah menjabat sebagai Kapolresta Malang Kota selama tiga tahun tiga bulan tiga minggu. Baginya Polresta Malang Kota adalah rumah kedua.
“Tidak mudah melupakan apa yang sudah terjadi dan berjalan ini. Semoga silahturhami terjalin, bisa dilaksanakan, diterpakan, bantu dan bangun komunikasi baik terhadap saya,” ungkap Buher.
Baca Juga : Baca Selengkapnya