Lima Sekolah di Kota Kediri Sabet Penghargaan sebagai Sekolah Adiwiyata Tingkat Provinsi
Reporter
Bambang Setioko
Editor
Sri Kurnia Mahiruni
10 - Sep - 2024, 09:11
JATIMTIMES - Sebagai wujud pengakuan atas komitmen Pemerintah Kota Kediri dalam memberikan pendampingan sekolah Adiwiyata, lima sekolah di Kota Kediri berhasil dinobatkan sebagai Sekolah Adiwiyata Tingkat Provinsi Jawa Timur.
Kelima sekolah tersebut yakni SMPN 3 Kota Kediri, SMP Plus Rahmat Kota Kediri, MTsN 1 Kota Kediri, SMP Muhammadiyah 2 dan SMP Kristen Petra.
Baca Juga : Pertama Kali, Mas Dhito Serahkan Sertifikat Elektronik Bagi Warga Kampungbaru
Penghargaan diserahkan langsung oleh Kepala DLHKP Provinsi Jawa Timur dalam kegiatan Sosialisasi dan Penyerahan Penghargaan ProKlim Kategori Utama Sertifikat Nasional dan Sekolah Adiwiyata Tingkat Provinsi Jawa Timur Tahun 2024 yang digelar di Gedung Graha Wisata Surabaya Dinas Pariwisata Provinsi Jawa Timur, Selasa (10/9).
Dalam keterangannya saat dihubungi terpisah, Imam Muttakin, Kepala DLHKP Kota Kediri memberikan apresiasi atas pencapaian luar biasa yang diraih para juara. Menurutnya penghargaan tersebut tidak hanya membanggakan Pemerintah Kota Kediri, tapi juga warga sekolah yang ikut berperan aktif menjaga lingkungan.
"Untuk mewujudkan sekolah Adiwiyata, Pemkot Kediri konsisten dalam memberikan pendampingan. Adapun bentuk pendampingannya berupa pendampingan administrasi, bantuan sarana dan prasarana pendukung seperti biopori, tanaman dan komposter," terangnya.
Setelah lima sekolah tersebut, Imam mengatakan sepanjang Tahun 2024 ini pihaknya masih menunggu hasil penilaian sekolah Adiwiyata Mandiri yang diwakili oleh SMPN 6 dan SDN Betet 3 serta dua sekolah calon Adiwiyata Nasional yakni SDN Tamanan dan SDN Sukorame 2.
"Bagi sekolah yang ingin mendapatkan predikat Adiwiyata, sekolah harus memiliki komitmen bersama menerapkan perilaku ramah lingkungan hidup melalui kegiatan di sekolah," pesannya.
Hal ini dibuktikan dalam dokumen sekolah mulai perencanaan dokumen yang berintegrasi dengan lingkungan hidup, pelaksanaan kegiatan di sekolah mulai dari kebersihan sanitasi drainase, sampah, pemeliharaan tanaman, konservasi air, konservasi energi serta monitoring dan evaluasi.
Baca Juga :
Semarak Hari Jadi Kabupaten Malang ke-1...