Rumah Sakit Karsa Husada Dipilih Jadi Lokasi Tes Kesehatan Paslon di Pilkada Kota Batu
Reporter
Prasetyo Lanang
Editor
Yunan Helmy
22 - Aug - 2024, 05:44
JATIMTIMES - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Batu resmi menunjuk Rumah Sakit Karsa Husada yang dipilih untuk lokasi tes kesehatan bakal calon wali kota dan wakil wali kota di Pilkada Kota Batu 2024. RS Karsa Husada ditunjuk lantaran menjadi rumah sakit pemerintah provinsi dan dinilai baik dari segi kelayakan.
Kepastian ini disampaikan Ketua KPU Kota Batu Heru Joko Purwanto usai rapat koordinasi pelaksanaan penerimaan pendaftaran dan alur pemeriksaan kesehatan calon wali kota dan wakil wali kota Batu 2024, Kamis (22/8/2024).
Baca Juga : GPK Sesalkan Baleg DPR RI Otak-atik Revisi UU Pilkada, Tabrak Putusan MK
Sebelumnya diketahui ada dua rumah sakit di Kota Batu yang disiapkan, yakni RS Karsa Husada dan RS Bhayangkara Hasta Brata. Namun, KPU Kota Batu diharuskan menentukan salah satu.
"Setelah rakor dengan stakeholder dan juga parpol terkait alur tes kesehatan dan rumah sakit, RS Karsa Husada milik Pemda Jatim yang digunakan pemeriksaan calon. Lalu juga tadi dipaparkan bagaimana alur yang disepakati," ungkap Heru, Kamis siang.
Kini, pihaknya tengah melakukan sinkronisasi untuk memantapkan alur dari pendaftaran yang disiapkan sejak 27 Agustus nanti hingga panduan pelaksanaan tes kesehatan. Heru juga mengungkapkan ada percepatan penyusunan jadwal tahapan pilkada yang disepakati dan mekanismenya.
Dikatakannya, pemeriksaan kesehatan sudah menjadi suatu peraturan dan prosedur. Kesehatan jasmani dan rohani harus dipastikan pada bakal calon untuk bisa melakukan tugas secara layak dan maksimal selama lima tahun.
Baca Juga : BPPKAD Kota Kediri Ingatkan Wajib Pajak Tunaikan Kewajiban PBB sebelum 31 Agustus
Alasan pemilihan RS Karsa Husada sudah melalui beberapa pertimbangan. Mulai dari lokasi yang berada di pusat kota hingga standar pelayanan yang baik serta memungkinkan dapat melakukan tes kesehatan bacakada secara efisien untuk masing-masing bakal calon wali kota dan wakilnya.
"Jadi, di dua rumah sakit sebelumnya diusulkan dan harus memilih hanya satu...