Rekam Jejak Prestasi Medali Olimpiade Indonesia, dari Masa ke Masa
Reporter
Binti Nikmatur
Editor
Yunan Helmy
13 - Aug - 2024, 05:24
JATIMTIMES - Olimpiade Paris resmi ditutup pada Minggu 11 Agustus 2024. Upacara penutupan yang berlangsung di Stade de France, Paris utara, dan dihadiri sekitar 71.500 penonton.
Pada olimpiade kali ini, Amerika Serikat (AS) berhasil menjadi juara umum. AS meraih total 40 medali emas, sama dengan Tiongkok. Namun, AS unggul dalam perolehan medali perak sebanyak 44 buah.
Baca Juga : Geliat Jalanan ke Galeri, Puluhan Seniman Graffiti 11 Kota Pamerkan Karya Street Art di Kota Batu
Sementara itu, Indonesia berhasil menempati posisi ke-39 dalam klasemen perolehan medali Olimpiade Paris 2024, bersama dengan Aljazair. Kontingen Merah Putih berhasil membawa pulang dua medali emas dan satu perunggu.

Medali emas diperoleh oleh Veddriq Leonardo dari cabang olahraga panjat tebing dan Rizki Juniansyah dari cabang angkat besi. Medali perunggu diraih oleh atlet bulu tangkis tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung.

Olimpiade Paris 2024 menandai keikutsertaan Indonesia yang ke-17 dalam ajang internasional empat tahunan ini. Partisipasi pertama kali tim Indonesia adalah pada Olimpiade Helsinki 1952.
Indonesia hanya absen dua kali dalam sejarah keikutsertaannya di olimpiade. Pertama, pada Olimpiade Tokyo 1964, akibat sanksi dari Komite Olimpiade Internasional (IOC) setelah mengikuti ajang Games of the New Emerging Forces (Ganefo) yang diprakarsai oleh Presiden Soekarno. Kedua, pada Olimpiade Moskow 1980 karena ikut dalam boikot yang dipimpin oleh Amerika Serikat sebagai bentuk protes terhadap invasi Uni Soviet ke Afghanistan.
Sepanjang keikutsertaannya di 17 Olimpiade musim panas, Indonesia telah mengumpulkan total 40 medali, terdiri dari 10 medali emas, 14 medali perak, dan 16 medali perunggu. Indonesia meraih medali pertamanya pada Olimpiade Seoul 1988, yaitu satu medali perak yang diperoleh tim panahan beregu putri.
Berikut adalah catatan perolehan medali oleh tim Indonesia dalam Olimpiade sejak pertama berpartisipasi pada tahun 1952 hingga tahun 2024, berdasarkan data dari laman resmi IndonesiaBaik:
1...