Bolehkah Makan Pakcoy Setiap Hari? Ini Dampaknya bagi Tubuh
Reporter
Mutmainah J
Editor
A Yahya
05 - Aug - 2024, 04:31
JATIMTIMES - Pakcoy merupakan sayuran hijau kaya nutrisi dan manfaat. Lantas apakah boleh mengonsumsi pakcoy setiap hari?
Sayuran yang dikenal dengan sebutan bok choy ini adalah salah satu sayuran jenis kubis China yang banyak dikonsumsi masyarakat China. Dalam bahasa kanton, bok choy artinya sayuran putih dan banyak dikonsumsi karena khasiatnya yang cukup bagus untuk kesehatan.
Baca Juga : Meski Enak, 4 Buah ini Sebaiknya Tidak Dikonsumsi bagi Penderita Asam Urat dan Kolesterol
Melansir Women's Health, pakcoy mengandung banyak sekali nutrisi yang penting untuk tubuh. Sayuran ini juga minim kalori, lemak, natrium dan gula. Menjadikan pakcoy makanan sehat yang enak dikonsumsi kapan saja.
Untuk satu cangkir pakcoy, kandungan kalorinya hanya 9 kkal, sementara karbohidratnya hanya 1,5 gram, protein 1,1 gram, dan juga terdapat berbagai jenis vitamin.
Mulai dari vitamin C, K, A, dan B6. Selain itu, sayuran ini juga mengandung folat, kalsium, dan beta karoten.
Dengan kandungan nutrisi dan gizi sebanyak ini tidak masalah jika Anda ingin mengonsumsi pakcoy setiap hari. Tapi mungkin Anda hanya akan merasa bosan saja jika terlalu sering memakannya.
Jadi bisa disimpulkan jika memakan pakcoy setiap hari adalah boleh. Sementara itu, manfaat baik yang ditimbulkan oleh kandungan pakcoy itu diantaranya seperti dikutip dari laman halodoc berikut ini:
1. Melawan Peradangan
Seperti sayuran berdaun hijau gelap lainnya, pakcoy adalah sumber quercetin flavonoid yang sangat baik. Quercetin dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh, yang dapat membantu mengurangi risiko mengembangkan berbagai masalah kesehatan kronis, seperti penyakit jantung, diabetes, dan kanker. Selain itu, pakcoy juga kaya akan serat, yang menjaga sistem pencernaan tetap sehat dan dapat membantu mencegah kanker usus besar.
2. Menurunkan Risiko Penyakit Jantung
Pakcoy dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung karena mengandung folat dan vitamin B6. Nutrisi ini membantu menghilangkan homosistein dari darah. Terlalu banyak homosistein dapat merusak pembuluh darah dan meningkatkan risiko masalah jantung. Studi menunjukkan bahwa mengonsumsi sayuran berdaun hijau dapat menurunkan risiko terkena penyakit jantung.
3...