PDIP Tutup Pintu Pengembalian Berkas Bakal Calon Wali Kota Blitar Santoso

JATIMTIMES – Wali Kota Blitar Santoso menimbulkan kebingungan di kalangan politisi setelah tidak mengembalikan formulir pendaftaran bakal calon wali kota (Bacawali) ke Kantor DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Kota Blitar. Masa depan politiknya pun menjadi tanda tanya setelah absen pada batas waktu pengembalian yang telah ditetapkan.

Dalam pernyataannya, Wakil Bendahara DPC PDI-P Kota Blitar, Lisi Sri Sumiarsih, menjelaskan bahwa Santoso tidak mengembalikan formulir pendaftaran bacawali hingga batas waktu penutupan yang telah ditetapkan. Meskipun telah menunggu hingga pukul 15.00 WIB, Santoso tidak juga muncul.

Baca Juga : Wakil Ketua DPRD Banyuwangi Dorong Pemerintah Berikan Kebijakan yang Tepat Atasi Pertanian

“Pak San (Santoso) adalah satu-satunya yang belum mengembalikan formulir. Kami menunggunya hingga pukul 15.00 WIB, tetapi dia tidak muncul,” ujar Lisi kepada awak media, Minggu sore (12/5/2024).

Lisi menyatakan bahwa dirinya ditugaskan untuk berjaga di Kantor DPC PDI-P Kota Blitar sebagai bentuk tanggung jawab atas penugasan memberikan batas waktu pengembalian formulir bacawali.  “Setelah Pak Yudi (Yudi Meira) mengembalikan formulir, panitia penjaringan, bersama dengan ketua panitia Pak Sukardji, berangkat ke Bali sekitar pukul 13.00 WIB untuk menghadiri acara KONI,” tambahnya.

Ditanya apakah Santoso dipastikan tidak akan mendapatkan rekomendasi PDI-P untuk Pilkada Kota Blitar 2024, Lisi tidak dapat memberikan jawaban yang pasti. Namun, ia menegaskan bahwa masa pengembalian formulir bacawali di DPC PDI-P Kota Blitar telah resmi ditutup, sehingga peluang bagi Santoso untuk mengembalikan formulir tersebut melalui DPC PDI-P telah tertutup. “Jika begitu, terserah pada keputusan DPD. Namun, melalui DPC tidak lagi memungkinkan karena sudah ditutup,” jelasnya.

Lisi juga mengungkapkan bahwa dari sembilan orang yang telah mengambil formulir bacawali atau bacawawali di Kantor DPC PDI-P Kota Blitar, hanya Santoso yang tidak mengembalikan formulir. “Nanti hari Senin, dijadwalkan ada rapat di DPC. Kemungkinan besar, hal ini akan menjadi pembahasan,” tambahnya.

Sebelumnya, Santoso adalah orang pertama yang mengambil formulir penjaringan bacawali di DPC PDI-P Kota Blitar pada hari pertama penjaringan dibuka, Selasa (1 Mei 2024) lalu...

Baca Selengkapnya