Biduan Dangdut Asal Kediri Open BO di Blitar, Tertangkap Bareng Suaminya
Reporter
Aunur Rofiq
Editor
Nurlayla Ratri
27 - Mar - 2024, 09:50
JATIMTIMES- AL, pria berusia 30 tahun, dan istrinya SAD, 25 tahun yang berprofesi sebagai biduan dangdut kena batunya. Pasangan suami istri asal Kecamatan Wates Kabupaten Kediri yang baru saja ditangkap terkait kasus prostitusi online.
Mereka mengenakan baju tahanan berwarna oranye, dengan tangan mereka terikat rapat di belakang punggung.
Baca Juga : Jaringan Prostitusi Online di Blitar Terbongkar, Polisi Tangkap 7 Tersangka
AL tampak tegar, tetapi terlihat jelas kegelisahan yang terpancar dari tatapannya yang bergerak gelisah. Sementara SAD, dengan rambut panjangnya yang diikat kencang, mencoba menahan air mata yang ingin merebak di matanya.
Mereka berdua menapaki lorong dengan langkah berat, diawasi ketat oleh petugas yang berjaga di sisi mereka.
Sesampainya di ruang konferensi pers, petugas polisi membimbing AL dan SAD untuk duduk di bangku yang tersedia di depan panggung. Mereka duduk dengan posisi tegak, mencoba mempertahankan penampilan yang kokoh di tengah situasi yang sulit.
Petugas kemudian membantu mereka melepas segala perangkat keamanan, termasuk pengikat tangan, sambil tetap mengawasi setiap gerakan yang mereka lakukan.
Sementara itu, di panggung, meja dan kursi telah disiapkan dengan rapi. Belakang panggung, terlihat seorang petugas sedang mengecek mikrofon dan peralatan audio lainnya untuk memastikan semuanya berfungsi dengan baik.
Di sisi lain, seorang perwira polisi dengan seragam lengkap tampak memberikan instruksi terakhir kepada petugas penyelenggara acara.
Ketegangan semakin terasa saat waktu konferensi pers semakin mendekat. Wartawan yang hadir saling berbisik, mempersiapkan pertanyaan yang akan diajukan kepada petugas dan tersangka. Kamera-kamera dan perekam suara siap sedia, menunggu momen penting yang akan segera terjadi.
Tiba-tiba, suasana hening terputus oleh suara langkah kaki yang mendekat. Seorang perwira polisi keluar dari ruang tahanan dengan langkah mantap, diikuti oleh AL dan SAD yang dipandu dengan hati-hati. Wajah mereka tampak tegang, tetapi mereka mencoba mempertahankan penampilan yang tenang di hadapan publik.
Mereka duduk di kursi yang telah disediakan dengan sikap yang terlihat tegar. Terlihat jelas bahwa proses persiapan telah dilakukan dengan cermat untuk memastikan kelancaran konferensi pers yang akan segera dimulai...