Al Barra bin Zaid, Panglima Perang Bertubuh Kerempeng yang Mampu Tewaskan Ratusan Orang Musyrik 

18 - Jan - 2024, 07:16

Ilustrasi perang (pixabay)


JATIMTIMES - Dalam perkembangan Islam, Al Barra bin Azid mempunyai mempunyai jasa besar. Ia juga merupakan salah seorang sahabat Rasulullah SAW dan juga Amirul Mukminin Ali bin Abi Thalib. Sosoknya menjadi panglima perang di masanya. 

Ia merupakan saudara Anas bin Malik. Meski  bertubuh kerempeng, namun ia begitu ahli dalam pertempuran. namun ia mampu menewaskan ratusan orang musyrik dalam perang tanding satu lawan satu.

Baca Juga : Lepas Bantuan KRI dr Radjiman, Prabowo: Bukti RI Terus Dukung Palestina

Dikutip dalam buku Panglima Perang Islam karya Rizem Aizid, Al-Barra berasal dari suku Aus. Sosoknya merupakan orang yang pemberani dan mempunyai nyali besar. Keberaniannya terlihat sejak ia kecil. 

Keberanian Al Barra semakin terlihat saat ia turut serta untuk ikut dalam Perang Badar dan Perang Uhud. Namun, niatnya untuk ikut berperang saat itu terganjal dengan izin dari Rasulullah SAW. Rasulullah SAW melarang Al Barra untuk ikut dalam peperangan. 

Rasulullah SAW melarangnya karena saat itu Ia masih berusia muda dan belum dewasa. Ia kemudian baru diizinkan untuk ikut berperang ketika sudah dewasa.

Saat Al Barra mulai terjun dalam peperangan, ia telah 15 kali mengikuti pertempuran. Ia pertama kali ikut perang dalam peperangan Khandaq. Setelah itu, ia selalu berturut-turut mengikuti peperangan.

Kemudian saat Rasulullah wafat,  Al Barra 
terus ikut dalam peperangan di massa Khalifah Abu Bakar melawan kaum yang menentang Islam.

Baca Juga : Ada Potensi Kerugian Keuangan Negara, PT Antam Diminta Ajukan PK Kembali

Dalam penaklukan Irak dan Syam, Al Barra juga turut andil. Dalam peperangan itu, kembali mendapatkan kemenangan.

Begitupun dalam penaklukan Kota Tustar di wilayah Balukhistan di bawah komando Abu Musa al-Asy'ari. Al Barra terus berperang dan berjasa besar dalam kemenangan peperangan yang dilakukan pasukan muslim sampai masa Ali bin Abi Thalib. 

Kemudian, pada Perang Jamal dan Perang Shifdin di masa Khulafaur Rasyidin yang terakhir, Al Barra kembali ikut...

Baca Selengkapnya


Topik

Agama, Sahabat Nabi, Al Barra bin Azid, kisah islam, pejuangan islam, perang badar,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette