Asyik Gowes, Pengayuh Sepeda Ontel Luka Parah Tertabrak Motor di Singgahan Tuban
Reporter
Ahmad Istihar
Editor
Nurlayla Ratri
01 - Jan - 2024, 01:38
JATIMTIMES - Nasib nahas dialami seorang anggota pengayuh Sepeda ontel antik bernama Nurul Huda (NH) pria asal Desa Laju Kidul, Kecamatan Singgahan, Tuban. Ia harus dilarikan ke rumah sakit terdekat akibat kepala bagian belakang mengalami luka berat.
Nurul Huda mengalami kecelakaan lalu lintas dan diduga terserempet sepeda motor yang melintas di poros jalan Singgahan - Senori Dusun Kepanjen, Lajo Kidul pada Minggu (31/12/2023).
Baca Juga : Peduli Disabilitas, MPM Honda Jatim Bersama AHASS Berikan Layanan Service Gratis
Menurut keterangan warga sekitar lokasi kejadian, Ali Ghufron menjelaskan semula pesepeda berjalan dari arah utara ke selatan. Bersamaan juga melaju kendaraan sepeda motor yang tidak diketahui identitasnya berjalan dengan kecepatan sedang.
"Mungkin jarak terlalu dekat sehingga terjadi kecelakaan. Dari belakang tabrakannya," katanya.
Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Singgahan Iptu Suhardi membenarkan peristiwa lakalantas pesepeda onthel dengan pemotor. Ia mengatakan, awal mula terjadi kecelakaan, korban NH saat itu bersama rombongan pesepeda onthel habis gowes. Lalu, NH pamit pisah dari rombongan sebab sepeda onthelnya mengalami kerusakan.
"Korban membawa 2 sepeda onthel beriringan. Satu rusak dan satunya dikayuh," ungkap Kapolsek Singgahan Iptu Suhardi kepada JatimTIMES, Minggu (31/12/2023) sore.
Di sisi lain, beriringan di jalan Singgahan - Senori Dusun Kepanjen, Lajo Kidul melintas pemotor yang tak diketahui identitasnya.
"Dugaan sementara korban terserempet dari belakang. Lalu terjatuh kepalanya terbentur batu atau aspal," imbuhnya.
Dengan peristiwa itu, Iptu Suhardi mengimbau pengguna jalan di jalan raya untuk tetap berhati-hati dalam berkendara. Meski diakui dalam aturan lalu lintas ketika terjadi kecelakaan yang melibatkan sepeda onthel dengan sepeda motor, skala prioritas memang untuk sepeda onthel.
Baca Juga : Ganjar Berduka Relawannya Diduga Dikeroyok Oknum TNI
Namun demikian, Iptu Suhardi mengimbau paguyuban atau kelompok pesepeda tak serta merta melupakan segi peruntukan jalan raya umum...