Disomasi Caleg, Agos Gemoy Perobek Stiker Caleg Tanpa Izin Ajak Bapaknya
Reporter
Binti Nikmatur
Editor
A Yahya
07 - Dec - 2023, 12:25
JATIMTIMES - Baru-baru ini media sosial platform TikTok tengah ramai dengan unggahan seleb TikTok Agos Gemoy yang merusak stiker caleg yang ditempel tanpa izin di kaca rumahnya. Dalam unggahan itu, Agos meminta agar caleg meminta izin terlebih dulu sebelum menempelkan stiker ke rumah orang lain.
Unggahan Agos melalui TikToknya @agosgemoy itu pun viral. Buntut dari viralnya konten tersebut, Agos bahkan mendapatkan surat somasi dari timses caleg tersebut. Agos dinilai menyebarkan hoax dan menyudutkan pihak caleg tersebut.
Baca Juga : Cegah Potensi Bencana Hidrometeorologi, Ini Kesiapan yang Dilakukan Polres Tulungagung
Agar tak simpang siur soal penempelan stiker caleg tanpa izin itu, Agos Gemoy mengajak bapaknya sebagai pemilik rumah untuk klarifikasi. Dalam video yang dibagikan melalui TikToknya @agosgemoy, ia tampak sedang bersama bapaknya. "Pak kita luruskan fakta ya," kata Agos Gemoy kepada bapaknya.
Lantas Agos pun bertanya apakah bapaknya mengizinkan rumah untuk ditempeli stiker. Dan bapaknya pun menjawab tidak ada izin. "Enggak, saya gak tahu siapa yang menempelkan, orangnya juga saya nggak tahu," jawab Bapak Agos Gemoy.
Lebih lanjut Agos juga menanyakan soal keikutsertaan bapaknya dalam menyukseskan caleg tersebut. "Iya memang ada yang minta, bilang 'lek, aku jaluk fotokopi KTP ambek KK. Terus kanggo partai', ya sudah besoknya saya antar ke rumahnya," jelas bapak Agos.
Agos pun menanyakan alasan soal alasan bapaknya yang mau memberikan KTP dan KK untuk kebutuhan pemilihan caleg tersebut. "Iya, karena dijanjikan sembako. Masak saya tolak, ya namanya rezeki," kata Bapak Agos.
Lantas Agos pun bertanya kepada bapaknya apa sembako yang dijanjikan sudah didapat. "Belum, belum (dapat sembako)," jelasnya.
Meski diminta KTP dan KK, Bapak Agos mengaku tidak disuruh memilih caleg A atau caleg B. Dan ia juga menegaskan bahwa pernyataan itu benar apa adanya, tidak dibuat-buat. "Iya memang betul (sesuai kenyataan)," pungkas Bapak Agos Gemoy.
Baca Juga : Baca Selengkapnya