Sambut 3.567 Mahasiswa Baru, Rektor Unisma Prof Maskuri Beri Pesan Ini
Reporter
Anggara Sudiongko
Editor
A Yahya
18 - Sep - 2023, 10:13
JATIMTIMES - Universitas Islam Malang (Unisma) mengelar Rapat Senat Terbuka dalam rangka Orientasi Studi dan Kehidupan Kampus (Oshika) bagi Mahasiswa Baru (Maba) tahun 2023, Senin (18/9/2023). Oshika Maba Unisma ini diikuti oleh 3.567 mahasiswa baru dan akan berlangsung hingga 20 September 2023.
Rektor Unisma, Prof Dr Maskuri MSi menjelaskan, bahwa hari ini merupakan sejarah penting bagi Unisma untuk menerima mahasiswa baru tahun akademik 2023/2024. Momen ini juga menjadi momen bersejarah para mahasiswa dalam menapaki dunia baru, dengan predikat sebagai mahasiswa.
Predikat ini, menurutnya sungguh banyak diidam-idamkan oleh anak-anak bangsa yang memiliki visi jauh ke depan, untuk menimba ilmu, mengasah hard skill dan soft skill, memperbaiki akhlak dan moral, agar hidupnya mampu memberikan manfaat dan kontribusi besar untuk menjadi pemimpin perubahan, mengubah budaya dan peradaban Indonesia serta dunia.
Baca Juga : Hadiri Kuliah Kebangsaan FISIP UI, Ganjar Bicara soal Pemimpin Bukan Malaikat
"Saudara adalah anak negeri yang beruntung. Saat ini, hanya sekitar 10-15 persen penduduk seusia saudara yang dapat menikmati bangku pendidikan tinggi. Bersyukurlah kepada Allah atas kesempatan mewah ini! Saat ini, Saudara tidak lagi bergelar 'siswa', Saudara adalah 'mahasiswa, siswa yang maha, siswa yang besar. Saudara mempunyai tanggung jawab besar. Seperti kata Paman Ben Parker, pamannya Spider Man, "with great power comes great responsibility"," katanya.
Masa depan yang akan dihadapi akan lebih menantang. Karenanya, dibutuhkan persiapan diri dari para mahasiswa. Unisma akan berusaha memberikan yang terbaik dalam mengembangkan hardskill dan softskill para mahasiswa. Namun, tanpa peran aktif para mahasiswa sendiri, hasilnya tentu tidak akan optimal.
Di Unisma akan belajar disiplin ilmu-ilmu pilihan dan juga agama. Karenanya, ilmu pengetahuan dan keterampilan yang dikuasai harus diimbangi dengan pemahaman agama yang baik. Keduanya saling melengkapi. Terlebih Prof Maskuri menyampaikan perkataan Einstein, "ilmu tanpa agama buta, agama tanpa ilmu akan lumpuh”...