Wali Kota Kediri Salurkan Bantuan Pangan Non Tunai Daerah pada 2.175 Penerima Manfaat
Reporter
Eko Arif Setiono
Editor
Nurlayla Ratri
09 - Sep - 2023, 01:05
JATIMTIMES - Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar menyalurkan Bantuan Pangan Non Tunai Daerah (BPNTD), Jumat (8/9/23).
Bantuan ini disalurkan kepada 2.175 penerima manfaat se-Kota Kediri. Untuk Kecamatan Mojoroto dipusatkan di Kelurahan Bandar Lor, Kecamatan Kota dipusatkan di Kelurahan Setonopande, dan Kecamatan Pesantren dipusatkan di Kelurahan Betet.
Baca Juga : MIN 1 Kota Malang Masuki Usia ke 45 Tahun, Ini Capaian Membanggakan dan Target Strategis yang Dicanangkan
"Alhamdulillah kita bisa menyalurkan bantuan sosial dari Pemerintah Kota Kediri. Bantuan ini diperuntukkan bagi warga Kota Kediri yang perlu dibantu. Jadi yang belum dapat bantuan dari pusat atau provinsi kita bantu melalui bantuan daerah ini," ujarnya.
Abdullah Abu Bakar mengungkapkan, bantuan pangan non tunai daerah yang diberikan ini sejumlah 200 ribu setiap bulannya. Sebelumnya bantuan sosial ini sejumlah 150 ribu setiap bulannya, lalu pada tahun 2022 telah dinaikkan menjadi 200 ribu. Bantuan sosial ini diberikan untuk bulan Mei hingga Agustus. Jadi para penerima manfaat menerima 800 ribu.
Abdullah Abu Bakar berpesan, agar bantuan yang diberikan ini digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Apalagi saat ini harga beras sedang meningkat.
"Saya pesan ini digunakan untuk kebutuhan jangan untuk membayar hutang ataupun membeli rokok. Pemerintah Kota Kediri akan mengadakan operasi pasar murah nanti panjenengan bisa belanja beras di situ karena lebih murah," ungkapnya.
Wali Kota Kediri menambahkan Pemerintah Kota Kediri juga memiliki program pelatihan dan menyediakan banyak bidang. Apabila ada warga yang berusia 18-35 tahun bisa mengikuti pelatihan. Untuk syarat bisa langsung datang ke kantor Dinkop UMTK atau melalui media sosialnya.
"Kita adakan pelatihan ini untuk warga yang sungguh-sungguh meningkatkan kemampuannya. Pelatihan ini gratis masyarakat tinggal ikuti saja, tapi harus sungguh-sungguh," imbuhnya.
Baca Juga : Baca Selengkapnya