Oknum Dinas PUPP Situbondo Diduga Lakukan Pungli Uang Retribusi Lahan Pengairan, Warga Ardirejo Geram

05 - Sep - 2023, 09:00

Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan, Permukiman (PUPP) Kabupaten Situbondo, Jl. Baluran No. 3. (Wisnu Bangun Saputro/ JatimTIMES)


JATIMTIMES - Dugaan praktik pungli yang dilakukan oknum Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan, Permukiman (DPUPP) Situbondo, membuat warga yang tinggal di RT02/RW01, Kelurahan Ardirejo, Kecamatan Panji dirugikan. Sebab uang retribusi sewa lahan pengairan yang rutin mereka bayar tiap tahunnya tidak masuk kas daerah atau tidak disetorkan.

Dugaan praktik pungli tersebut terbongkar setelah pihak kelurahan setempat menagih pembayaran sewa lahan pengairan dari tahun 2018 hingga tahun 2022. Padahal menurut tokoh masyarakat, Gani mengatakan bahwa puluhan warga di lokasi tersebut rutin membayar tiap tahunnya. 

Baca Juga : Minta Keadilan ke Jokowi, Ibunda Imam Masykur Bertemu Hotman Paris

"Setiap tahun kami ditagih sama pegawai pengairan. Akan tetapi sejak tahun 2018 pihak kelurahan menyampaikan bahwa sekitar 30 KK yang menyewa lahan pengairan ini belum membayar retribusi," ujarnya, Selasa (5/9/2023). 

Selain itu, Gani menambahkan jika hal itu dibuktikan dengan tidak adanya uang masuk ke rekening Bank Jatim. Sedangkan warga memiliki kuitansi Bank Jatim bukti pembayaran foto copy dari oknum tersebut.

"Berarti selama lima tahun ini, uang yang kami bayarkan ke pengairan ini tidak disetorkan ke Bank Jatim," imbuhnya. 

Gani mengaku uang retribusi sewa lahan pengairan yang dibayarkan oleh warga bervariatif. Mulai dari Rp350 ribu hingga Rp600 ribu. "Per-meternya itu juga berbeda-beda. Kalau toko itu per-meternya Rp15 ribu. Kalau rumah beda, halaman juga beda," ungkapnya. 

Lebih lanjut, Gani mengungkapkan, semenjak pembayaran retribusi lahan diambil alih oleh pihak pengairan nominalnya mengalami kenaikan yang signifikan. Kemungkinan dinaikan secara sepihak oleh oknum tersebut.

"Sejak ditagih dari pengairan itu biaya terlalu mahal. Biasanya punya saya ini Rp53 ribu per-tahunnya, sekarang hampir Rp500 ribu per-tahunnya," bebernya. 

Gani menjelaskan, puluhan warga tersebut sudah puluhan tahun menyewa lahan pengairan. "Bahkan saya di sini sudah sekitar 50 tahun. Tetapi baru di tahun 2018 itulah ada kenaikan harga sewa," terangnya. 

Baca Juga : Baca Selengkapnya


Topik

Pemerintahan, pungli, pungli retribusi lahan, dinas pupp situbondo, berita situbondo,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette