Pastikan Penanganan Pasca-Bencana Lancar, Bupati Sanusi Lakukan Kunjungan Maraton
Reporter
Riski Wijaya
Editor
Yunan Helmy
22 - Oct - 2022, 04:53
JATIMTIMES - Bupati Malang HM. Sanusi menggelar kunjungan maraton di sejumlah kecamatan yang terdampak bencana banjir dan longsor. Dalam tinjauannya pada Jumat (21/10/2022) tersebut, Bupati Sanusi yang memimpin rombongan didampingi Wakil Bupati (Wabup) Malang Didik Gatot Subroto.
Beberapa kecamatan yang ditinjau langsung adalah Kalipare, Donomulyo, Pagak dan Bantur. Tinjauan tersebut dimaksudkan untuk memastikan penanganan pasca-bencana yang terjadi dan berdampak langsung pada masyarakat.
Baca Juga : Perumda Tugu Tirta Kirim Bantuan Air Bersih ke Wilayah Terdampak Banjir di Kabupaten Malang
Salah satunya di Desa Bandungrejo, Kecamatan Bantur. Hujan deras dengan intensitas tinggi pada awal pekan lalu telah membuat tanah di bagian belakang beberapa rumah warga longsor hingga sebagian menimpa bangunan rumah dan kandang ternak.
Salah satunya rumah warga atas nama Misnan, Saji dan Misian yang masuk RT44/RW10 Dusun Sumberagung, Desa Bandungrejo. Longsoran itu membuat pemilik rumah sementara mengungsi ke rumah anak atau keluarganya.
''Kita tinjau musibah tanah longsor yang ada di dusun ini. Longsoran ini diakibatkan bagian belakang rumah dan kandang ternak milik warga rusak. Nanti penanganannya dari BPBD. Tadi ada air sumber yang muncul dan terus mengalir dari tanah longsor di bagian rumah warga ini," jelas Sanusi.
Selain itu, tanah longsor di dusun ini membuat 5 rumah terdampak. Tiga diantaranya milik Misnan, Saji dan Misian RT 44 RW 10 Dusun Sumberagung. Sedangkan dua rumah lainnya terdampak longsor adalah milik Suripto dan Zaenal Arifin di RT 49 RW 11 Dusun Sumberejo.
Musibah ini juga membuat sejumlah titik infrastruktur sarana prasarana di desa ini rusak. Meliputi keberadaan jembatan di RT 43 RW 10 Dusun Sumberagung, jembatan di RT 48 RW 11 Dusun Sumberejo, jalan RT 48 RW 11 Dusun Sumberejo, pelengsengan di RT 54 RW 13 Dusun Sumberejo, dan jalan penghubung pendidikan RT 39 RW 9 Dusun Sumberagung.
Baca Juga : Maknai Hari Santri, Polresta Malang Kota Sebut Santri Miliki Peran Penting di Indonesia
Titik lain yang juga menjadi perhatian Sanusi adalah di Kampung Teh, Desa Sukodono Kecamatan Dampit. Dalam bencana tersebut, di Kampung Teh terjadi tanah gerak yang menyebabkan longsor.
Akibat peristiwa itu, setidaknya ada 15 KK yang sempat terisolasi...