Cuaca Ekstrem Diperkirakan hingga 25 Oktober, Masyarakat Diminta Waspada

JATIMTIMES - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. Pasalnya, berdasarkan koordinasi yang dilakukan bersama Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), cuaca ekstrem yang saat ini terjadi diperkirakan bakal berlangsung hingga 25 Oktober 2022 mendatang. 

Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang Sadono Irawan mengimbau agar masyarakat yang tinggal atau berada di lokasi rawan bencana untuk tetap waspada. Mengantisipasi adanya kemungkinan terjadi bencana hidrometeorologi.

Baca Juga : Korban Tragedi Kanjuruhan Bertambah 1, Total 134 Orang Tewas 

"Masyarakat sebenarnya sudah banyak yang paham, namun setidaknya perlu tetap waspada untuk musim atau cuaca seperti ini," ujar Sadono, Jumat (21/10/2022) siang. 

Terlebih untuk Kabupaten Malang, selalu berada dalam daftar daerah yang mendapat peringatan dini dari BMKG. Itu artinya di Jawa Timur (Jatim), Kabupaten Malang memang punya kerawanan atau potensi akan terjadinya bencana pada kondisi cuaca ekstrem yang saat ini sedang terjadi. 

"BMKG ini kan setiap hari mengeluarkan peringatan dini. Nah, Kabupaten Malang ini masuk terus di dalam daftar daerah yang berpotensi terjadi bencana," terang Sadono. 

Hal tersebut juga mengingat bahwa Kabupaten Malang menjadi salah satu daerah di Jawa Timur yang memiliki potensi bencana terlengkap. Mulai dari potensi bencana banjir, longsor, tanah ambles hingga banjir rob untuk wilayah yang berada di daerah pesisir. 

Hal itu juga terlihat dari bencana yang terjadi pada Senin (17/10/2022) lalu. Di mana, akibat hujan lebat yang turun sejak Sabtu (15/10/2022), setidaknya 9 dari 33 kecamatan di Kabupaten Malang terjadi bencana. Yakni bencana banjir, longsor hingga tanah ambles. 

Baca Juga : Korban Tragedi Kanjuruhan Bertambah 1, Total 134 Orang Tewas 

"Sejak tanggal 17 Oktober (2022) lalu, Kabupaten Malang sudah menetapkan status tanggap darurat...

Baca Selengkapnya