Pelajar di Kota Malang Jadi Korban 'Eksibisionisme' Pria Paruh Baya di dalam Angkot
Reporter
Hendra Saputra
Editor
A Yahya
09 - Sep - 2022, 03:14
JATIMTIMES - Seorang siswi salah satu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri di Kota Malang curhat karena ada seorang pria yang berusia lanjut menunjukkan kelaminnya saat naik angkutan umum. Peristiwa bertemu dengan pelaku eksibisionis itu sempat membuat pelajar ini trauma naik angkutan umum.
Media ini pun penasaran dengan cerita korban dengan mencari akun media sosial korban. Setelah ditelusuri, ditemukan media sosial korban di Instagram.
Baca Juga : Hendak Mendahului Truk Gandeng, Pengendara Motor Asal Wagir Terlibat Kecelakaan Maut
Setelah dihubungi melalui direct massage (DM) Instagram, korban yang berinsial CH (16) menceritakan bahwa peristiwa yang dialaminya terjadi pada tanggal 7 September 2022 sekitar pukul 15.00 WIB. Saat itu, ia pulang dari sekolah.
“Saya pulang sekolah dan biasa menaiki angkutan kota jurusan GL (Gadang-Landungsari). Angkot itu sudah ngetime udah nunggu didepan situ. Dan waktu saya naik bapak-bapak itu sudah ada didalam angkot jadi otomatis naiknya ga barengan. Saya naik sendiri tetapi masih ada anak satu sekolahan saya yang tidak saya kenal,” beber CH kepada JatimTIMES, Rabu (8/9/2022).
CH mengaku bahwa sebelumnya tidak ada pembicaraan dengan bapak-bapak yang melakukan aksi tidak senonoh tersebut. Tapi, ia sempat melirik bapak-bapak tersebut melihat ke arah CH mulai atas hingga bawah.
“Dan sempat eye contact (tatap mata) dengan bapak itu. (Tapi) korbannya tidak hanya saya, karena anak dari sekolah saya juga tahu (peristiwa tersebut),” kata CH.
Mulanya, CH mengira bapak itu copet sehingga tidak berani duduk dekatnya. Tiba di sekitar Pasar Comboran (Kota Malang) ia bergeser ke deket pintu karena mau turun. Tapi dia dikagetkan karena bapak itu mengeluarkan alat kelaminnya.
“Dan terus terusan ngeliatin satu persatu penumpang angkot tersebut yang kebetulan perempuan semua,” kata CH.
Saat bapak-bapak tersebut mengeluarkan kelaminnya, di dalam angkot masih ada 4 penumpang termasuk CH. Namun CH merasa, bapak-bapak tersebut hanya menunjukkan kelaminnya itu kepada dirinya.
“Waktu mengeluarkan seperti sengaja ditunjukkan ke saya,” ucap dia.
Merasa risih dan bingung, akhirnya CH memvideokan kelakuan bapak-bapak tersebut yang memainkan kelaminnya sendiri. Hal itu agar CH memiliki bukti karena ada pria yang berperilaku tidak senonoh kepadanya.
“Tidak (teriak) saya waktu itu, bingung dan kaget hanya bisa memvideo bapak itu...