21 Tahun Kota Batu Berdiri, Impian Besar Raih Adipura Ditarget Tahun Ini
Reporter
Irsya Richa
Editor
Sri Kurnia Mahiruni
08 - Sep - 2022, 10:40
JATIMTIMES - Sejak berdirinya pada tahun 2001 atau selama 21 tahun, Kota Batu belum pernah mengantongi Adipura. Karena itu setiap tahunnya Pemkot Batu melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) tengah berupaya untuk meraih Adipura.
Adipura adalah penghargaan bagi kota di Indonesia yang berhasil dalam kebersihan dan pengelolaan lingkungan perkotaan. Ya monumen Adipura yang berada di Alun-Alun Kota Batu diperoleh pada tahun 1994 silam.
Baca Juga : Update Covid-19, Indonesia Catat 3.513 Kasus, Kota Batu Sumbang 21 Pasien Aktif
Untuk bisa meraih Adipura, tentunya beragam persiapan telah dilakukan dengan matang. Kepala DLH Kota Batu, Aries Setiawan mengatakan, persiapan yang dilakukan dengan menyediakan sarana prasarana mulai tempat sampah, komposter di titik-titik pantau.
Hingga pengelolaan sampah dan saluran irigasi. Titik pantau ada 17 kategori. “Di antaranya seperti terminal, TPA, hutan kota, pasar, sekolah, permukiman, perkantoran, hingga pengelolaan sampah di TPA,” ucap Aries.
Tidak hanya sarana prasarana tetapi juga pengelolaan sampah menjadi perhatian penuh dalam penilaian Adipura. Melihat dalam evaluasi tahun 2019 untuk penilaian Adipura, pengelolaan sampah di Kota Batu dinilai sangat rendah.
“Dari evaluasi tahun 2019 lalu untuk pemantauan Adipura pengelolaan sampah di semua sektor,” tambah Aries.
Yakni mulai dari pasar, permukiman, jalan arteri, pertokoan, sekolah, rumah sakit daerah, terminal, perairan terbuka, saluran terbuka hingga TPA nilainya masih sangat rendah. Ini menjadi PR bersama agar tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya.
Baca Juga : Mulai Besok, BLT Subsidi BBM untuk 20.273 KPM di Kota Malang Disalurkan dalam Tiga Tahap
Karena itu Pemkot Batu bersama stakeholder lainnya menargetkan pengurangan sampah hingga 26 persen dan penanganan sampah 73 persen. Cara untuk mencapai target pengurangan tersebut adalah dengan kesadaran bersama untuk pemanfaatan atau mendaur ulang kembali sampah...