Cara Menjaga Istiqomah Mengingat Allah SWT, Buya Yahya Menjawab

JATIMTIMES - Saat berkumpul dengan teman atau bestie, kita sering lupa akan Allah SWT. Namun, ketika kita berkumpul dalam suatu majelis kita akan segera mengingat kembali Allah SWT.

Keadaan seperti itu dinamakan sebagai ketidakistiqomahan hati suatu umat manusia kepada Tuhannya.

Baca Juga : Meski Diguyur Hujan, Para Guru PAUD Pergi ke Ibu Kota, Ini Tujuannya 

Ketika bersama dengan para ulama, atau bersama seseorang yang dianggap baik dan hati kita berubah, merasa teringat kembali terhadap Allah SWT. Maka hati kita istimewa.

Dikutip dari Instagram @buyayahya_albahjah, cara agar bisa selalu istiqomah yakni dengan sering menyebut nama Allah, apalagi jika jauh dari orang-orang yang menurutmu baik.

"Sering-seringlah sebut nama Allah, maka Allah akan tanamkan hal yang luar biasa dalam hatimu," ucap Buya.

Tidak hanya itu, Buya Yahya juga menganjurkan untuk sering bersyukur dan bersholawat agar tertanam di dalam hati nikmat Allah SWT.

"Ucapkan syukur, perbanyak membaca shalawat, sebut baginda Nabi," lanjut Buya.

Disamping itu, Buya juga menganjurkan untuk lebih berhati-hati dalam memilih teman. Sebab, teman mudah sekali mengajak teman yang lainnya untuk melakukan hal-hal yang tidak kita sukai.

"Pandai cari teman. Sebab banyak teman yang membawa pada jalan yang salah. Contohnya seperti anak muda yang mabuk, mereka sebenarnya tidak mau, tapi karena ada bujukan dari teman, rayuan dari teman akhirnya dia ikut," ungkap Buya.

Baca Juga : Ribuan Orang Turun ke Sungai Berebut Ikan Mabuk di Tulungagung

Jadi, teman begitu berpengaruh dalam proses istiqomah yang kita jalani, untuk itu memilih teman adalah hal yang sangat penting untuk dilakukan.

Buya juga menjelaskan bahwa teman itu ada dua macam yakni, teman hidup dan teman mati. Teman hidup yakni manusia, jika manusia tidak bisa membuat perubahan yang lebih baik, maka jauhi dan hindarilah.

Kemudian ada teman mati, teman mati di sini seperti benda misalnya Handphone...

Baca Selengkapnya