Peras Petani Kopi 2 Juta Per Minggu, Penyebab Kerusuhan di Desa Mulyorejo

19 - Aug - 2022, 12:14

Kapolres Jember AKBP. Hery Purnomo SIK. SH., saat menggelar pers rilis terkait kerusuhan di Kecamatan Silo (foto: Moh. Ali Makrus/ JemberTIMES)


JATIMTIMES – Kerusuhan dengan teror aksi pembakaran beberapa rumah dan kendaraan di Padukuhan Patungrejo dan Padukuhan Dampikrejo Dusun Baban Timur Desa Mulyorejo Silo Jember sejak awal Juli lalu, terus diungkap oleh jajaran Polres Jember.

Penganiayaan akibat portal yang dipasang oleh 5 pelaku, mereka adalah AL (23) tahun warga Patungrejo yang lebih dulu diamankan polisi pada awal Juli, kemudian SL (37) YN (50), ZN (33) dan AZ (27)), asal Desa Mulyorejo yang dirusak oleh para petani kopi asal Kecamatan Kalibaru. Perusakan yang dilakukan oleh para petani juga merupakan puncak dari kekesalan para petani kopi.

Baca Juga : Kado HUT ke-77 RI, Kabupaten Blitar Raih 3 Penghargaan di Ajang Lomba Desa Tingkat Jatim

Dimana para petani kopi harus membayar ‘uang keamanan’ kepada 5 pelaku yang nominalnya tidak sedikit, yakni Rp 2 sampai Rp 7 juta setiap minggunya saat para petani memanen buah kopi. Tidak hanya itu, bahkan meski para petani sudah membayar ‘uang keamanan’ hasil kopi kebun yang dikelolanya juga tidak aman.

Bahkan para pelaku ini juga sering dipergoki oleh warga mengambil biji kopi yang ditinggal di kebun, dan ini berlangsung sejak tahun 2013. Hal ini disampaikan Kapolres Jember AKBP. Hery Purnomo SIK. SH., dalam keterangan persnya kepada sejumlah wartawan pada Kamis (18/8/2022).

“Memang ini ada kekesalan yang sudah memuncak dari para petani kopi asal Kecamatan Kalibaru, dimana para pelaku ini sejak 2013 sudah melakukan pemerasan, dengan dalih sebagai uang keamanan, karena para petani ini mengelola lahan kopi di wilayahnya pelaku. Parahnya lagi, meski para petani kopi sudah membayar uang keamanan, kopi milik petani tetap hilang, dan yang mengambil para pelaku ini,” ujar Kapolres.

Meski beberapa pelaku sudah diamankan, Kapolres menyatakan, bahwa jumlah pelaku masih memungkinkan untuk bertambah, dan saat ini pihaknya masih memburu pelaku lainnya yang menjadi pemicu kerusuhan di Dusun Baban Timur tersebut. 

“Masih ada sekitar 2 sampai 5 pelaku yang saat ini masih kami buru, baik dari Desa Mulyorejo maupun asal Kecamatan Kalibaru,” jelas Kapolres.

Baca Juga : Baca Selengkapnya


Topik

Hukum dan Kriminalitas, ,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette