Dianggap Tidak Profesional atas Kasus Kematian Brigadir J, Irjen Ferdy Sambo Dibawa ke Mako Brimob

Reporter

Tubagus Achmad

Editor

Dede Nana

07 - Aug - 2022, 02:52

Mantan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri Irjen Pol Ferdy Sambo. (Foto: Istimewa)


JATIMTIMES - Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo menyampaikan, mantan Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo dianggap tidak profesional dalam penanganan kasus kematian Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J. 

Dedi menyebut, jajaran Inspektorat Khusus (Irsus) Polri telah menemukan pelanggaran prosedur dalam penanganan kasus kematian Brigadir J di rumah dinas Kadiv Propam Polri di Duren Tiga, Jakarta Selatan, Jumat (8/7/2022) lalu. 

Baca Juga : Perkuran 170 Pemuda dari 34 Propinsi di Lumajang Berakhir 

 

Irsus Polri telah melakukan pemeriksaan terhadap 25 anggota Polri terkait ketidakprofesionalan penanganan kasus kematian Brigadir J saat olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di rumah dinas Kadiv Propam Polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan. 

Dari pemeriksaan terhadap 25 anggota Polri tersebut, Irsus Polri menempatkan empat anggota Polri di tempat khusus untuk proses pembuktian dan sidang etik atas ketidakprofesionalan melakukan olah TKP kematian Brigadir J. 

Selain itu, Dedi mengatakan bahwa Irsus Polri telah memeriksa kurang lebih 10 saksi dan beberapa barang bukti yang ada. Dari hasil pemeriksaan tersebut, Irsus Polri menetapkan Irjen Pol Ferdy Sambo diduga telah melakukan pelanggaran ketidakprofesionalan dalam olah TKP. 

Selain itu, Tim Khusus (Timsus) Polri juga telah melakukan penyidikan dan pendalaman kasus untuk mengungkap teka-teki kematian Brigadir J di rumah dinas Kadiv Propam Polri. 

"Hasil kegiatan pemeriksaan tim gabungan Pengawasan Pemeriksaan Khusus (Wasriksus) Polri terhadap perbuatan Irjen FS (Ferdy Sambo) yang diduga melakukan pelanggaran prosedur dalam penanganan tindak pidana meninggalnya Brigadir J di rumah dinas Kadiv Propam Polri," ungkap Dedi dalam konferensi pers di Mabes Polri, Sabtu (6/8/2022) tengah malam. 

Dedi menyampaikan, dari temuan Wasriksus Polri dan hasil pemeriksaan Irsus Polri terkait ketidakprofesionalan Irjen Pol Ferdy Sambo dalam penanganan olah TKP aksi tembak menembak antara Brigadir J dengan Bharada Richard Eliezer atau Bharada E yang menyebabkan Brigadir J meninggal dunia di rumah dinas Kadiv Propam Polri, Irjen Pol Ferdy Sambo ditempatkan khusus di Mako Brimob Polri, Kelapa Dua, Depok. 

"Malam ini yang bersangkutan ditempatkan ditempat khusus di Mako Brimob Polri," ujar Dedi. 

Baca Juga : Baca Selengkapnya


Topik

Peristiwa, ,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette