FKIK UIN Maliki Malang Terus Melangkah Maju, 2 Prodinya Kini Terakreditasi B
Reporter
Anggara Sudiongko
Editor
Dede Nana
25 - Jun - 2022, 02:29
JATIMTIMES - Dua Program Studi (Prodi) di Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (FKIK UIN Maliki) Malang, kini terakreditasi B. Dua Prodi yang terakreditasi B tersebut yakni, Prodi Pendidikan Dokter dan juga Prodi Profesi Dokter Baik.
"Prodi Pendidikan Dokter akreditasinya 'Baik Sekali' dan Prodi Profesi Dokter 'baik'," jelas Dekan FKIK Prof Dr dr Yuyun Yueniwati Prabowowati Wadjib MKes, SpRad (K) dalam kegiatan Tasyakuran Akbar FKIK dalam rangka Akreditasi dan Dies Maulidiyah ke IV di Kampus 3, Jumat sore (24/6/2022).
-Akreditasi ini dilakukan oleh Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan Tinggi Kesehatan (LAM-PTKes). LAM-PTKes sendiri di recognisi oleh World Federation on Medical Education (WFME). Hal tersebut tentunya akan mendukung dalam proses akreditasi internasional.
Dalam proses akreditasi, tentunya serta merta berjalan dengan lancar. Terlebih lagi di usia FKIK yang masih baru, tentunya membutuhkan perjuangan keras untuk dapat terakreditasi. Kendala maupun kekurangan yang ada terus diupayakan oleh FKIK UIN Malang untuk disempurnakan.
"Kendalanya mungkin karena kita masih baru. FKIK itu umurnya masih 6 tahun. Jangan dibandingkan dengan yang lainnya yang umurnya sudah lama. Tapi kami tentu terus berproses untuk ke sana (melakukan pengembangan FKIK dan juga meningkatkan akreditasi)," paparnya.
Upaya akreditasi dan pengembangan FKIK dari berbagai sisi ini, dijelaskan Yuyun sapaan akrabnya, tentu juga selaras dengan visi misi UIN Maliki Malang yang terus melangkah maju menjadi kampus unggul bereputasi internasional. Internasionalisasi ini diwujudkan dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi, di mana kurikulum pada FKIK UIN Maliki Malang telah berstandar internasional.
"Baik untuk Prodi Pendidikan Dokter, Profesi Dokter maupun Farmasi. Dalam hal penelitian, kami juga kolaboratif internasional yang didanai dari UIN. Kemudian untuk publikasi, bukan hanya dosen, tapi mahasiswa juga banyak yang publikasi internasional...