Menko Airlangga Sampaikan Momen Emas untuk Berinvestasi di Indonesia dalam Agenda World Economic Forum di Swiss
Reporter
Desi Kris
Editor
Yunan Helmy
24 - May - 2022, 07:52
JATIMTIMES - Pertumbuhan perekonomian nasional yang menguat kini menjadi salah satu peluang dalam upaya untuk menarik investor. Ekonomi Indonesia sendiri mengalami pertumbuhan sebesar 5,01% (yoy) pada kuartal pertama tahun 2022 dan tercapai seiring dengan laju inflasi yang terkendali.
Kondisi pandemi covid-19 di Indonesia juga terus membaik sehingga juga menjadi faktor pendorong ekonomi nasional untuk menjadi semakin menguat ke depannya.
Baca Juga : Siapakah Bakal Capres Koalisi Indonesia Bersatu, Anies Baswedan, Ridwan Kamil atau Airlangga Hartarto?
Dalam serangkaian agenda World Economic Forum (WEF) yang diselenggarakan di Davos, Swiss, pada 22 hingga 26 Mei 2022, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto hadir langsung untuk menyampaikan kondisi ekonomi Indonesia yang semakin membaik serta mengajak para investor untuk berinvestasi di Indonesia.
Selain itu, Airlangga menyampaikan bahwa Indonesia saat ini tengah gencar melakukan transformasi di berbagai sektor. “Indonesia adalah salah satu negara dengan ekonomi terbesar di dunia. Dan saat ini adalah momen emas untuk berinvestasi di Indonesia,” kata Menko Airlangga dalam pertemuan pers terkait Indonesia Economic Outlook 2022 dan Presidensi G20 Indonesia, di Davos, Senin (23/5/2022).
“Kondisi pandemi di Indonesia saat ini juga telah membaik. Atas arahan Presiden Joko Widodo, masyarakat sudah bisa mulai melepaskan masker di ruangan terbuka yang tidak dalam keramaian. Ini merupakan salah satu langkah awal transisi dari pandemi ke endemi,” lanjut Menko Airlangga.
Menko Airlangga juga menjelaskan bahwa Presiden Joko Widodo menjadi champion Global Crisis Response Group (GCRG) yang berfokus pada isu pangan, energi, dan keuangan. Hal ini menjadikan Indonesia juga turut berperan penting dalam mengatasi tantangan besar yang saling terkait dalam ketahanan pangan, energi, dan keuangan global akibat konflik Rusia vs Ukraina.
Pada kesempatan tersebut, Menko Airlangga juga menyampaikan terkait Presidensi G20 Indonesia yang mengusung tiga agenda utama yakni arsitektur kesehatan global, transformasi ekonomi berbasis digital, dan transisi energi...