Beberapa Lembaga Yang Berencana Bangun Huntara Tak Bisa Dihubungi
Reporter
Asmadi Lumajang
Editor
Moch. R. Abdul Fatah
19 - May - 2022, 04:10
JATIMTIMES - Bupati Lumajang H. Thoriqul Haq mengakui beberapa lembaga swadaya masyarakat atau NGO yang semula berniat membangun huntara, belakangan tidak bisa dihubungi ketika hendak dikonfirmasi terkait pembangunan Huntara bagi pengungsi Semeru.
Hal ini disampaikan Bupati Lumajang dalam evaluasi bersama Forkompimda dan LSM yang berlangsung pad hari ini, Rabu (18/5) di Lumajang.
Baca Juga : Wabup Tuban Riyadi Ingatkan Guru Pentingnya Keikhlasan dalam Mendidik
"Ini tadi ada beberapa evaluasi, ada NGO yang bersedia untuk menambah pembangunan huntara dari yang ditargerkan, tapi ada juga NGO yang tidak bisa dikonfirmasi terkait tindak lanjut pembangunan huntara, itu nanti akan kita pastikan lagi," kata Bupati Lumajang usai evaluasi tersebut.
Karena ada NGO yang tidak bisa dihubungi, maka akan diberikan kesempatan kepada NGO lain untuk membantu pembangunan huntara.
"Kalau tidak ada kepastian dengan segala hormat kami ucapkan terima kasih untuk yang sudah membantu dalam bencana erupsi semeru, tapi kami akan memberikan pertimbangan lain untuk NGO yang lain bisa membantu pembangunan huntara," jelasnya kemudian.
Sementara itu, Asisten Administrasi Sekda Lumajang, Nugroho Dwi Atmoko selaku koordinator percepatan pembangunan kawasan relokasi mengatakan, untuk pembangunan huntap direncanakan selesai pada akhir bulan Mei 2022.
"Dari target pembagunan huntap sebanyak 1951 unit, sudah ada 454 unit yang selesai, sisanya masih tahap penyelesaian," kata Nugroho Dwi Atmoko.
Baca Juga : Pantau UTBK di Malang, LTMPT Sampaikan Ada Penggunaan Metal Detektor yang Kurang Sesuai
Nugroho jug mengatakan, untuk bangunan huntara sebagai pelengkap harus tetap diwujudkan, agar fungsi relokasi di Sumbermujur bisa dimanfaatkan dengan maksimal.
Dijelaskan Nugroho dari 130 unit hunian yang sudah diserahkan kepada pengungsi, 119 sudah ditempati, sisanya belum ditempati...