Kenal di Medsos, Nginap di Apartemen, Pria Malang Sikat Tas Wanita Probolinggo
Reporter
Tubagus Achmad
Editor
Yunan Helmy
30 - Oct - 2021, 02:06
JATIMTIMES - Baru kenal melalui media sosial, pria berinisial MF (24), warga Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, nekat mencuri sebuah tas milik wanita berinisial CN (26), warga Kabupaten Probolinggo. MF melakukan aksi kejahatannya saat menginap di sebuah apartemen di Kota Malang.
Wakasatreskrim Polresta Malang Kota AKP Bayu Febrianto Prayoga menjelaskan, pencurian tas tersebut bermula ketika MF dan CN saling memulai pertemanan melalui media sosial (medsos) Facebook. Tidak lama setelah itu, hubungan berlanjut via WhatsApp (WA).
Baca Juga : Spesialis Penjambret Kaum Hawa Kembali Beraksi, 1 Pelaku Residivis
Kemudian, pada 14 September 2021 korban CN diajak pelaku MF untuk bertemu di sebuah apartemen. Sampai di apartemen, korban yang jauh-jauh dari Probolinggo ingin istirahat sejenak karena perjalanan yang cukup melelahkan.
"Lalu saat korban tertidur, pelaku langsung membawa tas korban dan meninggalkan korban di apartemen itu," ungkap Bayu, Jumat (29/10/2021).
Saat terbangun, CN pun kaget karena pelaku beserta tas miliknya sudah tidak ada. Korban langsung berupaya mencari pelaku. Namun ternyata pelaku sudah keluar dari apartemen beberapa saat sebelum korban terbangun.
Atas kejadian tersebut, CN melapor ke Polresta Malang Kota. Apalagi di tas milik korban, terdapat beberapa barang berharga dan dokumen penting.
"Ada dua HP jenis iPhone XR dan Oppo, dompet berisi KTP, SIM, STNK dan sejumlah uang tunai," beber Bayu.
Berdasarkan laporan tersebut, jajaran Satreskrim Polresta Malang Kota langsung melakukan pengejaran terhadap pelaku yang diperkirakan masih berada di Kota Malang.
Baca Juga : Hobi Main Game, Mahasiswa Generazi Z Dipuji Organisatoris Handal
Setelah melakukan perburuan dan penyelidikan, petugas Resmob Satreskrim Polresta Malang Kota berhasil meringkus pelaku di kediamannya pada Jumat (29/10/2021) dini hari sekitar pukul 02.30 WIB.b"Ketika diamankan petugas, pelaku tidak melakukan perlawanan. Namun semua barang curian sudah habis dijual oleh pelaku. Hanya tersisa STNK," ujar Bayu...