Heboh Usulan Anies-Sandi CLBK di Pilpres 2024, Ini Tanggapan Para Tokoh Politik
Reporter
Desi Kris
Editor
Pipit Anggraeni
18 - Sep - 2021, 04:42
JATIMTIMES - Cinta lama bersemi kembali, duet Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan Menparekraf Sandiaga Uno belakangan ini kembali muncul. Duet tersebut diusulkan oleh Partai Keadilan Sejahtera(PKS) untuk Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
PKS membuka peluang Anies-Sandi meski pihaknya tetap mencari calon yang tepat untuk diusung pada pilpres mendatang. Bahkan, PKS menyebut peluang Anies-Sandi bak keniscayaan.
Baca Juga : Dinamika Politik di Tulungagung Jadi Catatan DPD PDIP Jawa Timur, antara Main Cantik atau Kecolongan
"Duet Anies-Sandi adalah sebuah keniscayaan," ujar Presiden PKS Ahmad Syaikhu.
Ia menyebut peluang Anies kembali berduet dengan Sandi pada Pilpres 2024 ini memang terbuka. Namun, menurut Syaikhu, komunikasi terkait pilpres mendatang masih berjalan dinamis.
"Namun saya tetap memandang masih berjalan dinamis. Jadi komunikasi terus kami bangun," katanya.
Lebih lanjut Syaikhu mengungkapkan PKS, berdasarkan hasil pemilu lalu, tidak tampil mendominasi, hanya dengan total suara 8,2 persen. Ia menyebut koalisi dengan partai oposisi lainnya, yakni Partai Demokrat, juga belum mencukupi.
Oleh sebab itu, ia menyebut masih membutuhkan partai lain untuk berkoalisi demi mengusung calon pada pilpres 2024 nanti.
Terkait usulan Syaikhu tersebut, beberapa tokoh politik pun ikut angkat bicara. Antara lain sebagai berikut:
Gerindra
Partai Gerindra merupakan partai yang menjadi tempat bernaungnya Sandiaga Uno. Pihaknya mengaku risi atas adanya usulan tersebut.
Waketum Gerindra Habiburokhman mengatakan tidak elok berbicara pilpres di tengah pandemi Covid-19 yang masih melanda Tanah Air saat ini.
"Agak risi kita bicara soal pemilu dan pencapresan di saat pandemi masih belum reda," ujar Wakil Ketua Umum Gerindra Habiburokhman.
Menurutnya, pemilu masih lama terlebih Anies dan Sandi masih mengemban amanah sebagai pejabat publik.
"Pemilu 2024 masih lama. Kedua orang tersebut juga sedang mengemban amanah sebagai pejabat publik," ucapnya.
Habiburokhman juga meminta semua pihak untuk tidak berspekulasi terkait capres dan cawapres di tengah situasi pandemi saat ini...