Berikan Kenyamanan dalam Beribadah, SMAN 1 Malang Bangun Masjid Mitreka Satata
Reporter
Tubagus Achmad
Editor
Dede Nana
08 - Sep - 2021, 03:30
JATIMTIMES - Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Malang mulai melakukan peletakan batu pertama pembangunan Masjid Mitreka Satata yang berlokasi di dalam Gedung SMAN 1 Malang, Selasa (7/9/2021).
Peletakan batu pertama pembangunan Masjid Mitreka Satata SMAN 1 Malang dihadiri oleh jajaran perwakilan guru, alumni dari pusat dan Jawa Timur serta Ketua Komite sekolah beserta pengurus lainnya.
Baca Juga : Tekan Peredaran Rokok Ilegal, Diskominfo Kabupaten Malang Gelar Sosialisasi Cukai
Kepala SMAN 1 Malang Drs Heru Wahyudi, MPd mengatakan, pembangunan Masjid Mitreka Satata bertujuan untuk menampung kegiatan beribadah para siswa serta keluarga besar SMAN 1 Malang lainnya.
"Menampung siswa-siswi yang beribadah khususnya ketika salat dhuha, salat dhuhur termasuk ashar yang ini tidak tertampung. Selama ini pakai ruang kelas dengan ukuran 7x8 meter," ungkapnya kepada JatimTIMES.com, Selasa (7/9/2021).
Selain itu, dengan dibangunnya Masjid Mitreka Satata dapat digunakan sebagai sarana untuk melakukan kegiatan keagamaan lainnya. Seperti peringatan hari-hari besar Islam serta ekstrakulikuler keagamaan.
"Saya berangan-angan ada Klinik Salat, artinya untuk menampung anak-anak bagaimana cara salat yang khusyuk, termasuk anak-anak yang belum bisa baca tulis Al-Qur'an bisa kita ajari di situ. Insya allah semuanya murni untuk kegiatan ibadah," terangnya.
Untuk sumber pendanaan pembangunan Masjid Mitreka Satata terdiri dari dana Ikatan Alumni Mitreka Satata (Ikamisa) sebesar Rp 202 juta dan dana Komite SMAN 1 Malang yang berasal dari sumbangan partisipasi orang tua siswa. Selain itu juga terdapat sumbangan dari Dewan Guru dan Tata Usaha SMAN 1 Malang, serta tambahan lain dari pihak kepala sekolah. Lebih lanjut, selain bantuan berupa dana, beberapa alumni juga telah memberikan bantuan berupa bahan material.
"Termasuk untuk sarana pipanisasi ruang wudu, masuk ke lantai atas tandon itu ditanggung oleh alumni. Sedangkan keramik juga memakai granit seluas 230 meter persegi dari alumni," ujarnya.
Meskipun berdiri di atas lahan yang terbatas, pihaknya menegaskan tidak akan mengurangi sedikit pun bangunan SMAN 1 Malang yang telah ditetapkan sebagai cagar budaya melalui SK Wali Kota Malang...