Geger, Mayat Wanita Dalam Karung dan Pria Gantung Diri Ditemukan di Satu Lokasi
Reporter
Aunur Rofiq
Editor
Dede Nana
02 - Sep - 2021, 02:09
JATIMTIMES - Ketenangan warga Blitar mendadak digegerkan dengan penemuan mayat. Dilaporkan seorang pria ditemukan tewas gantung diri di sebuah kebun Sengon Desa Kawedusan, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, Rabu (1/9/2021).
Tak hanya itu, setelah dilakukan pendalaman penyelidikan oleh kepolisian, ternyata di jarak sekitar 100 meter sebelah utara posisi pria gantung diri itu ditemukan sebuah motor roda dua jenis Honda Vario dengan nomor polisi AG 2038 OT. Yang mengagetkan lagi, di atas motor itu ditemukan bungkusan karung yang mencurigakan. Setelah dibuka, karung tersebut ternyata berisi mayat berjenis kelamin perempuan.
Baca Juga : Sudah Dua Hari, Polres Bangkalan Belum Bisa Ungkap Motif Pembacokan yang Terjadi di GalisĀ
Saat dikonfirmasi awak media, Kapolsek Ponggok AKP Sony Suhartanto membenarkan temuan ini. Laporan penemuan mayat pria gantung diri diterima Polsek Ponggok sekitar pukul 13.00 WIB. Polisi langsung meluncur ke lokasi penemuan mayat setelah menerima laporan.
"Anggota mendatangi TKP kemudian menelusuri lokasi sekitar situ. Tak jauh dari korban gantung diri ditemukan sepeda motor yang di atasnya di tatakan kaki itu ada sak yang isinya jasad manusia," terang Sony.
Polisi kemudian memeriksa kondisi mayat. Kondisi jasad wanita saat itu ada luka memar di bagian wajah. Sedangkan untuk identitas korban, polisi menemukan identitas KTP di saku celana korban gantung diri.
KTP itu atas nama Hari Iswanto dengan usia sekitar 45 tahun. Di identitas itu tertulis Hari adalah warga Desa Kawedusan, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar. Sementara ketika jasad wanita dikeluarkan dari sak dan diperiksa, ditemukan KTP berinisial Y. Sesuai dengan identitasnya Y berusia sekitar 30 tahun dan merupakan warga Desa Darungan, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar.
"Namun saya belum bisa memastikan kebenaran KTP itu. Apa memang identik dengan mayat wanita yang kami temukan atau tidak. Untuk memastikan ini kita akan lakukan pendalaman penyelidikan," imbuhnya.
Baca Juga : Baca Selengkapnya