Beredar Ajakan Demo Tolak PPKM Darurat, Kapolresta Malang Kota Tegaskan Itu Hoax

Reporter

Tubagus Achmad

Editor

Yunan Helmy

14 - Jul - 2021, 02:52

Kapolresta Malang Kota AKBP Budi Hermanto saat ditemui awak media beberapa waktu lalu. (Foto: Tubagus Achmad/MalangTIMES)


MALANGTIMES - Beberapa hari terakhir, beredar ajakan demonstrasi melalui pesan singkat WhatsApp terkait penolakan penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Kota Malang. 

Ajakan tersebut tersebar luas melalui media sosial dan grup-grup WhatsApp.Isinya menyebutkan ada ribuan peserta aksi yang akan turut terlibat dalam demonstrasi besar-besaran itu.  Rencananya  demo tersebut digelar  Rabu 14 Juli 2021 dengan titik kumpul di Balai Kota Malang. 

Baca Juga : Cegah Kecelakaan Lalu Lintas, Pertigaan Labanasem Dipasangi Lampu "Hati-Hati"

Berikut ini merupakan isi ajakan demonstrasi besar-besaran yang beredar luas di grup WhatsApp:

Selamat Siang Warga Malang Raya.
Mari yang mau ikut Demonstrasi di depan Balaikota Malang.
Hari : Rabu, 14 Juli 2021
Jam kumpul : 08.00 (pagi) s/d dikabulkan permintaan demo.
Acara / Tujuan demo : Menuntut kepada 3 Kepala daerah (Kota Malang, Batu, Kab. Malang), agar membuka kembali akses2 jalan / perbatasan yang ditutup.

Berikut data sementara yang mau ikut demo pada hari Rabu, 14 Juli mendatang:

1. Beberapa Warga Muharto, Jodipan, Polehan (Yaitu ; Perwakilan  tokoh masyarakat, karang taruna, dan warga lainnya) sekitar rencana Sekitar 4000 orang.
2. Warga Ciptomulyo (Yaitu ; Perwakilan  tokoh masyarakat, karang taruna, dan warga lainnya) rencana 1000 orang.
3. Warga Gadang (Yaitu ; Perwakilan  tokoh masyarakat, karang taruna, dan warga lainnya) sekitar 1500 orang.
4. Warga Bumiayu (Yaitu ; Perwakilan  tokoh masyarakat, karang taruna, dan warga lainnya).
5. Warga Kelurahan Kasin (Yaitu ; Perwakilan  tokoh masyarakat, karang taruna, dan warga lainnya) sekitar 100 orang.
6. Warga blimbing, Arjosari, (Yaitu ; Perwakilan  tokoh masyarakat, karang taruna, dan warga lainnya) sekitar 2500 orang.
7. Warga Sukun, Bandulan, ( yaitu ; Perwakilan  tokoh masyarakat, karang taruna, dan warga lainnya) sekitar 1200 orang.
8. Warga Kacuk, Kebonagung ( yaitu ; Perwakilan  tokoh masyarakat, karang taruna, dan warga lainnya) sekitar 1500 orang
9. Warga Pakisaji (yaitu ; Perwakilan  tokoh masyarakat, karang taruna, dan warga lainnya) sekitar 700 orang.
Keterangan : keberangkatan dari daerah masing2. Kendaraan boleh memakai Motor, roda 4, Truck, dengan memperhatikan peraturan lalu lintas tidak ugal-ugalan di jalan.
Koordinator Utama : Kusaeri, SE, MM.
Orator : Badawi, SH...

Baca Selengkapnya


Topik

Peristiwa, ,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette