Jangan Pernah Diusir, Ini 3 Pesan Allah Melalui Kucing yang Mendekat Saat Kamu Makan!
Reporter
Anggara Sudiongko
Editor
Pipit Anggraeni
02 - Jul - 2021, 04:16
MALANGTIMES - Kucing merupakan hewan lucu yang banyak menjadi peliharaan. Dalam Islam, kucing bukalah hewan yang termasuk najis. Hal ini sesuai dengan sabda Rasulullah SAW.
Dari Abu Qutadah RA, Rasulullah SAW bersabda, "Sesungguhnya ia hanyalah binatang yang suka keluar masuk rumah kalian" (HR Shahih Tirmidzi dan Ibnu Khuzaimah).
Baca Juga : Polisi Bentuk Tim Khusus Usut Arisan Sosialita Brondong hingga Kejanggalan yang Dirasa Nadia Mulya
Bukan hanya itu, bahkan Allah SWT yang Maha Besar dan Maha Agung memiliki tiga pesan jika terdapat kucing yang mendekatimu. Lalu apa tiga pesan yang disampaikan Allah SWT itu?, berikut ulasannya.
Pesan pertama adalah hakikat memberi
Rezeki yang didapatkan, tentu tak sepenuhnya merupakan hak milik. Terdapat hak-hak orang lain yang ada pada rezeki yang didapatkan. Hal itu bisa berupa zakat fitrah atau zakat harta yang ini harus ditunaikan sebagai umat Islam.
Namun jika mengingkarinya, hal itu merupakan kufur. Hal ini sesuai perkataan Imam An Nawawi dalam kitab Al Majmu Syarah Al Muhadzdzab. Beliau berkata, "Kewajiban zakat adalah ajaran agama Allah yang diketahui secara jelas dan pasti. Karena itu siapa yang mengingkari kewajiban ini, sesungguhnya ia telah mendustakan Allah dan mendustakan Rasulullah sehingga ia dihukumi kufur".
Zakat juga terdapat dalam Al-Quran, hal ini sesuai firman-nya. "Ambil zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat tersebut, engkau membersihkan dan mensucikan mereka"(QS At Taubah 130).
Dan sesuai dengan hal tersebut, ketika kucing datang saat seseorang tengah makan, konteksnya seseorang itu harus membagikannya juga dengan mahluk yang lain.
Pesan kedua adalah pesan kebaikan
Memberikan makan makhluk Allah, seperti salah satunya kucing, adalah salah satu bentuk kebaikan. Kebaikan yang dilakukan tentunya akan mendapatkan balasan setimpal dari Allah SWT, terlebih bila melakukannya dengan ikhlas.
Dari Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda, "Allah berfirman, 'jika hamba-ku bertekad untuk melakukan kejelekan, janganlah dicatat hingga ia melakukannya. Jika ia melakukan kejelekan tersebut, maka catatlah kejelekan satu yang semisal. Jika ia meninggalkan kejelekan tersebut karena-Ku, maka catatlah satu kebaikan untuknya...