Pemkab Kediri, BRI dan BI Kediri Launching Program Digitalisasi Pasar.id
Reporter
Bambang Setioko
Editor
Sri Kurnia Mahiruni
10 - Apr - 2021, 12:59
KEDIRITIMES - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kediri, bersama Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kediri dan PT. Bank Rakyat Indonesia KC Kediri Melaunching Program Digitalisasi Pasar Papar Kabupaten Kediri, Pasar.id, Jumat (9/4/2021) pagi.
Wakil Bupati Kediri Dewi Maria Ulfa mengapresiasi inovasi dan kolaborasi antara Bank Indonesia, BRI dan Pemerintah Kabupaten Kediri untuk mendorong percepatan dan perluasan digitalisasi daerah serta mendukung pemulihan ekonomi nasional melalui Pasar.id dan QRIS.
Baca Juga : 89 Peserta Kejar Paket B Ikuti Ujian Pendidikan Kesetaraan
"Semoga dengan Pasar.id ini menjadi momen UMKM bangkit menuju era digital lifestyle. Program digitalisasi pasar di Kabupaten Kediri khususnya pedagang pasar tradisional serta pengembangan website Pasar.id sebagai sentra informasi dan bertemunya antara pedagang pasar dengan pembeli dan melakukan transaksi lebih mudah, aman, tanpa perlu bersentuhan. Semua transaksi tercatat dan langsung masuk rekening tanpa uang kembalian atau risiko uang palsu," kata Dewi.
Dalam sambutannya Vice President PT. Bank Rakyat Indonesia Kanwil Jatim II; Bapak Huru Priyono Ambarwito mengatakan Pasar.id merupakan salah satu terobosan baru dari Bank Rakyat Indonesia (BRI) dalam digitalisasi perdagangan pasar tradisional dengan memfasilitasi seluruh pedagang pasar untuk melakukan aktivitas jual beli secara online.
Di tengah kondisi kenormalan baru ini Pasar.id merupakan bentuk dukungan Bank Rakyat Indonesia terhadap percepatan transformasi perekonomian digital Indonesia yang mana digitalisasi ini akan menjangkau masyarakat daerah secara luas dan mempermudah kegiatan perekonomian baik transaksi maupun pendanaan.
Dengan Pasar.id masyarakat tidak perlu menggunakan uang tunai yang berpindah dari tangan ke tangan, tetapi cukup memindai QR Code menggunakan aplikasi uang elektronik dalam genggaman handphone.
"Semoga dengan Pasar.id ke depan dapat lebih meningkatkan transaksi cashless payment di Kabupaten Kediri yang selanjutnya juga akan kami kembangkan untuk seluruh wilayah di kanwil BRI Malang. Nantinya pembayaran pedagang pasar tradisional pasar ini insyaAllah dapat menggunakan berbagai dompet elektronik seperti LinkAja, OVO,Go-Pay, Dana, Shoope dan lain sebagainya," terang Huru Priyono Ambarwito.
Sementara itu, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kediri dalam sambutannya juga menyampaikan gagasan mengenai Kerjasama Antar Daerah (KAD) di wilayah eks karesidenan Kediri – Madiun yang bermanfaat untuk mendukung program pengendalian inflasi, serta kemudian mampu mendorong on-boarding UMKM pedagang pasar agar dapat memanfaatkan teknologi digital.
Baca Juga : Baca Selengkapnya