Universitas Negeri Malang Kukuhkan Guru Besar Ekonomi Pembangunan dan Bimbingan Konseling
Reporter
Reynaldi Faturrahman
Editor
Sri Kurnia Mahiruni
01 - Apr - 2021, 10:11
MALANGTIMES - Pada hari ini (01/04/2021), Universitas Negeri Malang (UM) melangsungkan Upacara Pengukuhan 2 Guru Besar di bidang Ekonomi Pembangunan dan BK yang diselenggarakan di gedung Graha Cakrawala UM.
Dua Guru Besar yang dikukuhkan yaitu Prof. Dr. IM Hambali, M.Pd.,Guru Besar bidang ilmu Bimbingan Konseling (BK) Fakultas Ilmu Pendidikan dan Prof. Dr. Imam Mukhlis, S,E.,M.Si., Guru Besar bidang ilmu Ekonomi Pembangunan Jurusan Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi.
Baca Juga : Jika Menang Hadapi PSS Sleman, Persik Kediri Berpeluang Lolos ke Babak Selanjutnya
Dalam pengukuhannya, Prof. Dr. IM Hambali, M.Pd. membawakan pidato “Membangun Kemandirian Perilaku Ekonomi melalui Intervensi Komprehensif: Analisis Model Bimbingan dan Konseling Karir bagi Remaja Indonesia”.
Menurut Hambali terdapat beberapa karakter dan soft skills yang sekaligus menunjang hard skills yang dimiliki. Soft skills yang harus dikembangkan dalam diri setiap remaja antara lain interpersonal skill, multicultural skill, keterampilan manajemen emosi, keterampilan berkomitmen, keterampilan peduli sosial, karakter keuletan, dan yang terpenting karakter kejujuran.
Menurutnya, kejujuran merupakan sikap fundamental yang dimiliki manusia. Jujur dapat diartikan sebagai keselarasan antara isi hati dan apa yang disampaikan serta perilakunya. Hambali juga menegaskan bahwa kejujuran adalah sikap utama yang dimiliki orang jujur, dimana dirinya menempatkan kesadaran bahwa ketidakjujuran merupakan sikap sekaligus perilaku yang dapat menimbulkan malapetaka.
Sedangkan Prof. Dr. Imam Mukhlis, S,E.,M.Si. membawakan pidato bertajuk “Pengentasan Kemiskinan dan Ketahanan Pangan dalam Pembangunan Berkelanjutan”. Dalam pidatonya, ia menegaskan bahwa pembangunan Indonesia telah melalui proses panjang guna mengetahui tujuan sebenarnya yakni keadilan sosial dan pemerataan pembangunan bagi seluruh wilayah di Indonesia.
Baca Juga : Baca Selengkapnya