Wali Kota Kediri Instruksikan Dinas PUPR Gerak Cepat Tangani Genangan Air

Reporter

Bambang Setioko

Editor

Dede Nana

05 - Feb - 2021, 02:00

Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar memerintahkan Dinas PUPR melakukan langkah strategis untuk mengatasi masalah tersebut. (Foto: Ist)


KEDIRITIMES - Merespon terjadinya genangan air di sejumlah titik akibat hujan deras yang mengguyur Kota Kediri beberapa hari terakhir, Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar memerintahkan Dinas PUPR melakukan langkah strategis untuk mengatasi masalah tersebut.

“Kemarin saya meninjau titik genangan di Kota Kediri. Memang intensitas hujan cukup tinggi akhir-akhir ini. Untuk itu, saya menginstruksikan Dinas PUPR untuk segera berupaya mengatasi masalah tersebut,” ucap Abu Bakar.

Baca Juga : Beberapa Wilayah Tulungagung Banjir, Ini Sebabnya

Dari analisa teknis, ada beberapa hal yang menyebabkan terjadinya genangan air di beberapa titik di Kota Kediri. Salah satunya keterbatasan jumlah outlet di timur Sungai Brantas yang berjumlah 9 outlet. 

“Di bagian timur Sungai Brantas ada 5 outlet saluran drainase, yaitu saluran Sanglima, Ringinanom, Mayjen Sungkono (depan GNI), Mayjen Sungkono (depan kantor pos) dan Mayor Bismo. Serta 4 outlet saluran sungai, yaitu Kali Glodok, Kali Tawang, Kali Parung dan Kali Kresek. Sehingga dengan jumlah outlet yang terbatas, air hujan harus mengalami antrean di outlet tersebut dengan rentang waktu 30 menit hingga 1 jam," terang Lia Parmanti Plt. Kepala Dinas PUPR Kota Kediri. 

Sedangkan untuk genangan yang ada di barat sungai, lanjut Lia, disebabkan oleh kurang lancarnya aliran air di outlet Jalan Inspeksi Brantas. 

Berdasarkan hasil analisa, beberapa upaya teknis telah disusun. Untuk jangka pendek, hari ini (4/2) Dinas PUPR sudah melakukan pembersihan Outlet Saluran Jl. Brawijaya, Jl. Diponegoro, Jl. Joyoboyo, Jl. Kilisuci, Jl. Samratulangi, Jl. Patimura, Sungai Kampungdalem, Sungai Parung, Saluran Jl. Inspeksi Brantas, Saluran Taman Sekartaji, Saluran Jl. Veteran, Saluran Mojoroto Gg. 1 dengan tenaga manusia. 

"Besok akan dilakukan pembersihan dengan ekskavator. Untuk upaya jangka pendek lain dilakukan  normalisasi dan menambah inlet (lubang masuk) di titik-titik genangan yaitu Jl Patimura, Jl. Joyoboyo, dan Jl. Brawijaya,” ujar Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Kota Kediri Endang Kartika Sari.

Tidak hanya upaya jangka pendek, upaya jangka panjang juga sudah direncanakan. “Kami akan menambah outlet saluran menuju Brantas, rehabilitasi saluran sesuai debit air yg ada saat ini serta menambah crossing saluran di bawah rel kereta api,” tambahnya.

Baca Juga : Baca Selengkapnya


Topik

Pemerintahan, ,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette