Terbaru, Penumpang KAI Jarak Menengah Wajib Sertakan Surat Bebas Covid-19

27 - Jan - 2021, 06:14

Salah satu calon penumpang yang melakukan rapid antigen sebelum melakukan perjalanan kereta api jarak menengah. (Foto: PT. KAI) 


JATIMTIMES - PT. KAI (Kereta Api Indonesia) menerapkan aturan terbaru sesuai dengan Surat Edaran (SE) Kementerian Perhubungan RI Nomor 11 Tahun 2021 tentang Perpanjangan Pemberlakuan Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Orang dengan Transportasi Perkeretaapian dalam masa Pandemi Covid-19. 

Dalam aturan terbaru tersebut, dijelaskan jika mulai tanggal 26 Januari sampai 8 Februari 2021 calon penumpang kereta api jarak menengah diwajibkan membawa surat hasil bebas Covid-19. Surat hasil bebas Covid-19 tersebut dapat berupa hasil pemeriksaan GeNose Test atau Rapid Test Antigen atau RT-PCR (Real Time-Polymerase Chain Reaction) yang menyatakan negatif Covid-19. 

Baca Juga : Hendak Bepergian dengan KA Jarak Jauh, Wajib Swab Antigen

Untuk surat keterangan hasil negatif Covid-19 dari pemeriksaan GeNose Test atau Rapid Test Antigen atau RT-PCR, sampelnya diambil dalam kurun waktu maksimal 3x24 jam sebelum jam keberangkatan. 

Surat hasil bebas Covid-19 tersebut menjadi syarat utama kesehatan bagi individu calon penumpang kereta api yang akan melakukan perjalanan kereta api jarak menengah. Namun persyaratan tersebut tidak diwajibkan bagi calon penumpang kereta api yang berusia dibawah 12 tahun. 

Manager Humas PT. KAI Daop 8 Surabaya Suprapto menjelaskan, khusus untuk pelayanan GeNose Test yang berada di stasiun, direncanakan akan tersedia di stasiun secara bertahap mulai tanggal 5 Februari 2021. 

"Saat ini masih dalam tahap persiapan bersama pihak Universitas Gadjah Mada dan PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI). Pada tahap awal, layanan tersebut rencananya akan disediakan di Stasiun Gambir dan Yogyakarta terlebih dahulu," ujarnya dalam keterangan resmi yang diterima media online ini, Rabu (27/1/2021). 

Lanjut Suprapto bahwa dari pihak PT KAI Daop 8 Surabaya juga telah menyediakan layanan Rapid Test Antigen di lima stasiun yakni di Surabaya Gubeng, Surabaya Pasar Turi, Malang, Mojokerto dan Sidoarjo dengan biaya Rp 105.000. 

"Pelanggan yang ingin melakukan rapid test antigen di stasiun diharuskan menyiapkan tiket KA (kereta api, red) jarak menengah / jauh atau kode booking yang sudah dibayarkan lunas dan kartu identitas asli," terangnya. 

Baca Juga : Baca Selengkapnya


Topik

Transportasi, ,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette