Pagar Sekolah Ambruk Diterjang Banjir, Pjs Bupati Trenggalek Sempatkan Tinjau Langsung
Reporter
Ganez Radisa Yuniansyah
Editor
Nurlayla Ratri
17 - Nov - 2020, 12:34
Hujan lebat beberapa hari kemarin mengakibatkan banjir dan menyisakan beberapa kerusakan. Bahkan, salah satu Sekolah Dasar (SD) di wilayah pesisir selatan Trenggalek yakni SDN 2 Karanggandu juga terdampak.
Bangunan tembok sepanjang 35 meter di sekolah tersebut jebol akibat tidak mampu menahan banjir saat air meluap. Tidak hanya itu, peralatan di dalam sekolah juga rusak terendam air.
Baca Juga : Bondowoso Miliki Andalan Kopi, Gubernur Khofifah Rencana Bangun BUMD
Mendapati hal tersebut, Penjabat sementara (Pjs) Bupati Trenggalek Benny Sampirwanto mengunjungi langsung wilayah di Kecamatan Watulimo yang terdampak bencana banjir bersama jajaran terkait.
"Tadi kita melihat tembok sepanjang 35 meter penahan bangunan SDN 2 Karanggandu jebol. Peralatan siswa, seperti buku pelajaran siswa terendam air, sehingga pembelajaran siswa bisa terganggu," terang Benny, Senin (16/11/2020).
Pria kelahiran Kediri ini memaparkan bahwa ada beberapa solusi untuk mengentaskan perkara ini. Menurut Benny Pemkab bakal segera membangun kembali tembok penahan sesuai standar teknis.
"Kita perlu perhatikan aspek kekuatan bangunan, sehingga ke depannya memenuhi standar kualitas. Lebar saluran juga perlu diperhatikan, pasalnya bangunan sebelumnya adalah sumbangan dari wali murid," jelas salah satu pejabat di lingkup Pemprov Jawa Timur ini.
Benny juga menambahkan untuk buku dan peralatan yang rusak agar segera diadakan oleh jajaran terkait. Agar para siswa bisa segera belajar lagi.
Baca Juga : Lakukan Kunjungan Kerja dan Gowes, Gubernur Jatim Sosialisasi Gerakan Disiplin Bermasker
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Trenggalek, Totok Rudijanto menaksir kerugian akibat bencana ini sekitar Rp 150 juta. Menurut Totok, pihaknya segera usulkan penanganan.
"Kami sangat berterima kasih atas tinjauan langsung dari Pjs Bupati Trenggalek. Sesegera mungkin bakal kami usulkan penanganan, pasalnya BPBD juga sudah menetapkan kejadian ini sebagai bencana," pungkas Kepala Disdikpora Kabupaten Trenggalek...