Panen Raya Melon di Sumberkembar, Bupati Rijanto Puji Produktivitas Petani Milenial
Reporter
Aunur Rofiq
Editor
Dede Nana
23 - Sep - 2020, 01:55
Sektor pertanian di Kabupaten Blitar semakin maju di bawah kepemimpinan Bupati Rijanto. Lebih menggembirakan lagi, pertanian hortikultura menunjukkan trend kemajuan dengan kepeloporan petani dari kalangan milenial.
Bukan hanya isapan jempol saja, majunya bidang pertanian dibuktikan dengan seringnya Kabupaten Blitar menggelar panen raya. Misalnya, di salah satu sektor pertanian hortikultura. Di mana Rijanto memberikan apresiasi kepada petani dari kalangan milenial yang sukses menggelar panen raya melon. Pujian disampaikan Rijanto saat menghadiri dan memimpin langsung panen raya melon jenis adinda di Desa Sumberkembar, Kecamatan Binangun, Kabupaten Blitar, Selasa (22/9/2020).
Baca Juga : Bupati Pungkasiadi Kampanye Gerakan Masyarakat Sehat Bersama 304 Bidan Desa
Sekedar diketahui, budidaya melon di Desa Sumberkembar, tengah menggeliat dalam kurun waktu empat tahun terakhir. Pertanian melon di desa ini berkembang pesat berkat kepeloporan dari kalangan milenial. Para pemuda desa setempat selain memiliki semangat bertani juga sangat inovatif dalam berbudidaya. Para petani ini berbudidaya melon dengan system green house. Saat ini tercatat, ada 27 petani di Desa Sumberkembar yang bertani dengan system green house itu.
“Saya kagum dengan para milenial di Desa Sumberkembar. Banyak inovasinya, banyak kreasinya. Tanaman melon di Blitar Utara tidak sebagus melon di Blitar Selatan. Tanaman melon di utara tidak ada yang green house, tapi di mberang kidul tanah leluhur saya banyak tanaman melon dengan system green house. Ini pertanian modern, inovatif dari kalangan milenial,” ungkap Rijanto dalam sambutannya.
Lebih lanjut Rijanto mendorong kepada para petani di Desa Sumberkembar untuk terus bersemangat bertani melon. Dirinya berjanji Pemkab Blitar akan terus memberikan pendampingan dan pembinaan kepada para petani.
“Bila ada permasalahan, bersama-sama akan kita pecahkan. Saya tahu, salah satu permasalahan pokok di Blitar Selatan sejak dahulu kala adalah air. Di mana air di selatan tidak seperti di utara, di selatan cukup sulit. Nah, permasalahan ini lambat laun bisa kita atasi. Diantaranya melalui program Pamsimas dan program-program yang lain,” tegas bupati yang dikenal peduli dan dekat dengan rakyatnya ini.
Di kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Blitar Wawan Widianto, menyampaikan, pasar untuk buah melon cukup potensial...